KIEV – Ibu kota Ukraina, Kiev, kembali menjadi sasaran serangan udara Rusia. Sebuah gedung pemerintah dilaporkan terbakar akibat serangan pesawat nirawak, menurut pernyataan Wali Kota Vitaly Klitschko.
Serangan ini bukan hanya menyasar Kiev. Kota-kota lain seperti Odessa, Krivoy Rog, Dnepr, dan Kremenchug juga mengalami serangan serupa.
Kantor berita lokal melaporkan kepulan asap tebal membubung dari sebuah bangunan dekat Lapangan Kemerdekaan. Perdana Menteri Ukraina, Yulia Sviridenko, membenarkan kerusakan parah pada gedung pemerintah tersebut, terutama pada bagian atap dan lantai atas. Tim penyelamat saat ini tengah berupaya memadamkan api.
Anggota parlemen, Yaroslav Zheleznyak, menuturkan bahwa lokasi serangan berdekatan dengan kantor perdana menteri dan beberapa bangunan teknis lainnya.
Otoritas kota mengumumkan bahwa serangan di Kiev telah menyebabkan setidaknya dua korban jiwa dan 15 orang terluka.
Serangan drone dan rudal jarak jauh Rusia ke Ukraina telah berlangsung selama berbulan-bulan, dengan target utama fasilitas militer dan industri pertahanan. Rusia mengklaim bahwa serangan ini merupakan respons terhadap serangan Ukraina ke wilayah Rusia, yang seringkali merusak area pemukiman dan infrastruktur penting. Moskow berulang kali menegaskan bahwa mereka tidak pernah menargetkan warga sipil.
