Marshanda: Fase ‘Kematian’ dan Kehilangan Identitas Setelah Kepergian Tunangan

Dua tahun berlalu sejak Marshanda mengalami kehilangan mendalam akibat meninggalnya tunangannya, B, secara tragis. Ia mengaku merasakan dampak yang begitu besar hingga merasa dirinya ikut "mati".

Dalam sebuah acara televisi, Marshanda mengungkapkan bahwa banyak orang di sekitarnya justru menghindar untuk membahas kejadian tersebut. Hal ini mendorongnya untuk justru membuka diri dan menceritakan pengalaman pahitnya.

"Aku judulnya Ketika Marshanda Mati, memang ketika fase itu, dua tahun lalu, aku mengalami kematian mantan tunangan aku. Aku merasa Marshanda mati," ungkap Marshanda.

Kepergian B yang mendadak, setelah terjatuh dari balkon apartemennya di lantai 26 di Jakarta, menghancurkan semua rencana masa depan yang telah mereka susun bersama. Marshanda bahkan sempat terpikir untuk meninggalkan dunia hiburan dan menghilangkan identitasnya sebagai Marshanda yang dikenal publik.

"Sampai aku kirim broadcast WA ke Kak Luna aku kirim, artis-artis, aku bilang aku mau jual Instagram aku @marshanda99 dengan harga yang bodo amat, yang penting terjual," tuturnya.

"Karena aku merasa aku sudah mati. Aku mau lepas identitasku sebagai Marshanda yang orang lain kenal. Itu sesudah tunangan aku meninggal," jelas bintang serial TV itu.

Hasil autopsi menunjukkan bahwa B, seorang warga negara Amerika Serikat yang telah enam bulan tinggal di Jakarta untuk menjalin hubungan serius dengan Marshanda, mengalami serangan jantung sebelum terjatuh.

Marshanda mengaku terkejut saat mendapati kondisi B di apartemennya. Ia baru mengetahui kejadian tersebut empat jam setelahnya dan langsung dibawa ke kantor manajemen.

Pada hari terakhir mereka bertemu, Marshanda mengatakan B tidak menunjukkan tanda-tanda aneh. Hari itu, Marshanda berencana menemani B untuk kontrol ke dokter terkait penyakit jantungnya.

Scroll to Top