Pertandingan antara Tim Nasional Indonesia melawan Lebanon di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pada Senin (8/9/2025) menyisakan kesedihan mendalam. Seorang pendukung setia dilaporkan meninggal dunia akibat masalah kesehatan.
Djalu Ariel Fristianto, anggota Ultras Garuda, jatuh pingsan di tribun penonton sebelum pertandingan dimulai. Ia segera dilarikan ke Rumah Sakit Bhakti Dharma Husada, Surabaya, untuk mendapatkan penanganan medis.
Sayangnya, upaya medis tidak berhasil menyelamatkan nyawa Djalu. Kabar duka ini disampaikan langsung oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, usai pertandingan yang berakhir imbang tanpa gol tersebut.
"Saya menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya atas wafatnya Saudara Djalu Ariel Fristianto, seorang suporter Ultras Garuda. Saya berencana untuk segera melayat," ungkap Erick Thohir dengan penuh duka.
Kejadian ini tentu menjadi pukulan bagi dunia sepak bola Indonesia. Sementara itu, Timnas Indonesia akan melanjutkan perjuangannya di Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Oktober mendatang, tergabung dalam satu grup bersama Arab Saudi dan Irak.
