Mengapa Adrian Wibowo Bisa Tembus Skuad Timnas Indonesia?

Adrian Wibowo, sebuah nama baru muncul dalam daftar pemain Timnas Indonesia saat menghadapi Lebanon di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pada Senin, 8 September 2025. Kehadirannya sebagai pemain cadangan menimbulkan pertanyaan, mengingat latar belakangnya yang unik.

Debut ini menjadi momen spesial bagi Adrian, karena menandai pertama kalinya ia berkesempatan membela Merah Putih. Yang menarik, Adrian tidak menjalani proses naturalisasi, padahal sebelumnya pernah memperkuat Timnas Amerika Serikat di level junior.

Tercatat, Adrian sempat bermain untuk Amerika Serikat U-17 dalam tiga pertandingan pada Mei 2022. Namun, hal ini tidak menghalanginya untuk membela Timnas Indonesia senior.

Adrian Wibowo adalah pemain dengan darah campuran Indonesia-Amerika Serikat. Faktor keturunan ini memuluskan jalannya untuk bergabung dengan Timnas tanpa perlu naturalisasi, karena usianya belum mencapai 21 tahun.

Meskipun pernah berseragam Amerika Serikat U-17, regulasi FIFA memungkinkan Adrian membela Timnas Indonesia senior di usianya yang baru 19 tahun.

Kemudahan ini dimanfaatkan PSSI untuk mendaftarkan Adrian sebagai bagian dari Timnas Indonesia.

Pemain yang bermain untuk Los Angeles FC ini memiliki ayah yang berasal dari Surabaya, Jawa Timur.

Seperti halnya Elkan Baggott, Adrian Wibowo hanya perlu melengkapi dokumen untuk mendapatkan KTP Indonesia.

Elkan Baggott memilih kewarganegaraan Indonesia sebelum usia 21 tahun, sehingga ia dapat membela Timnas tanpa melalui proses naturalisasi.

Adrian Wibowo menjadi salah satu nama baru yang dipanggil oleh pelatih Patrick Kluivert untuk FIFA Matchday edisi September 2025.

Sebelumnya, Miliano Jonthans dan Mauro Zijlstra juga telah mencatatkan debut mereka saat melawan Taiwan.

Saat itu, Adrian baru tiba di Indonesia sehingga tidak masuk dalam daftar pemain ketika Timnas Indonesia menang telak 5-0 atas Lebanon.

Scroll to Top