Timnas Indonesia baru saja menyelesaikan dua pertandingan kandang di Surabaya. Thom Haye dan Kevin Diks, dua pemain andalan Skuad Garuda, memberikan pandangan mereka mengenai pengalaman bermain di stadion kebanggaan Kota Pahlawan tersebut.
Indonesia sukses menaklukkan Taiwan dengan skor telak 6-0 dan bermain imbang 0-0 melawan Lebanon. Kedua laga ini dihelat di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, sebagai alternatif karena Stadion Utama Gelora Bung Karno tengah digunakan untuk acara lain.
Puluhan ribu penggemar sepak bola memadati setiap pertandingan Indonesia di Surabaya, Jawa Timur. Thom Haye mengakui atmosfer stadion sangat luar biasa, meski menurutnya, belum ada yang bisa menyamai gemuruh SUGBK.
"Atmosfer di Surabaya sangat bagus dalam dua pertandingan ini. Jakarta memang sulit ditandingi, tapi ini adalah stadion yang berbeda. Mungkin jika ada lebih banyak tekanan dalam pertandingan, suasana akan lebih intens. Namun, saya tetap sangat menikmati pengalaman ini," ungkap Haye. "Menyenangkan bisa bermain di tempat lain," tambahnya.
Kevin Diks juga memberikan komentar positif tentang pertandingan di Surabaya. Ia merasa lebih nyaman bermain di sana karena tingkat kelembaban yang lebih bersahabat dibandingkan Jakarta.
"Kelembaban di Surabaya lebih baik untuk kami. Kami bisa bermain dengan lebih optimal karena tidak terlalu kesulitan bernapas. Menurut saya, bermain di sini sangat menyenangkan," kata Diks.
Pertandingan Indonesia melawan Lebanon sedikit ternoda dengan kabar duka. Seorang suporter Indonesia dilaporkan meninggal dunia karena sakit.
