Wakil Bupati Merangin, H A Khafidh, turut serta dalam rapat koordinasi (rakor) antara pemerintah pusat dan daerah, fokus pada percepatan penghapusan Tuberkulosis (TBC) di Indonesia. Rakor yang berlangsung secara virtual ini, menekankan komitmen dan aksi nyata dalam memerangi penyakit menular tersebut.
Dalam pertemuan daring yang dipimpin oleh Dirjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri, Wabup didampingi oleh sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. Mereka bersama-sama memantau jalannya rakor dari ruang MPC Bappeda Merangin.
Wabup Khafidh menjelaskan bahwa pemerintah daerah diminta untuk melaporkan perkembangan indikator penanganan TBC di wilayah masing-masing, khususnya daerah dengan beban TBC tertinggi. Pembahasan strategi eliminasi TBC menjadi fokus utama dalam rakor ini.
Tim TBC yang telah dibentuk akan diperbarui dan diperkuat, dengan tujuan meningkatkan efektivitas penanggulangan TBC di Kabupaten Merangin. Upaya percepatan penanganan TBC melibatkan berbagai strategi, termasuk peningkatan kualitas pengobatan, pencegahan (seperti penemuan kasus aktif dan pemberian TPT), serta promosi kesehatan yang menyasar kelompok berisiko.
Pemanfaatan teknologi juga menjadi bagian penting dalam mempercepat proses penemuan dan penanganan TBC. Selain itu, dukungan dari komunitas, masyarakat, dan pemerintah daerah melalui peningkatan anggaran dan kolaborasi, diharapkan dapat mendorong tercapainya eliminasi TBC di Kabupaten Merangin.
