Komet Lemmon Akan Hiasi Langit Malam Oktober 2025: Siapkan Teropongmu!

Langit malam di bulan Oktober 2025 mendatang akan diramaikan oleh kehadiran tamu istimewa, yaitu Komet C/2025 A6 (Lemmon). Komet ini diperkirakan akan melintas dekat Bumi pada tanggal 22 Oktober 2025.

Komet Lemmon pertama kali ditemukan pada Januari 2025 oleh Mount Lemmon Survey (MLS) di Amerika Serikat. Awalnya, objek ini dikira sebagai asteroid karena penampakannya yang redup menyerupai bintang. Namun, setelah pengamatan lebih lanjut, para astronom memastikan bahwa benda langit tersebut adalah sebuah komet.

Diprediksi, jarak terdekat Komet Lemmon dengan Bumi adalah sekitar 89 juta kilometer. Pertanyaannya, apakah komet ini bisa dilihat dari Bumi?

Peluang Melihat Komet Lemmon

Menurut perhitungan para ilmuwan, Komet Lemmon berpotensi terlihat dengan mata telanjang, meskipun samar. Syaratnya, langit harus benar-benar gelap dan bebas dari polusi cahaya. Bagi yang tinggal di perkotaan dengan banyak cahaya, disarankan untuk menggunakan alat bantu seperti teropong atau teleskop kecil untuk melihat komet ini.

Kapan Waktu Terbaik Mengamati Komet Ini?

Pakar komet dari Jepang dan Belanda memprediksi bahwa aktivitas Komet Lemmon sudah bisa diamati pada minggu ketiga bulan Oktober. Berikut adalah perkiraan rangkaian peristiwa terkait Komet Lemmon pada Oktober 2025:

  • Mulai 6 Oktober 2025: Komet mulai mudah diamati di rasi Ursa Major, dekat bintang Tania Australis.

  • Mulai 12 Oktober 2025: Komet dapat dilihat di langit barat laut sekitar 90 menit setelah matahari terbenam.

  • Mulai 16 Oktober 2025: Komet hanya bisa diamati dalam beberapa menit saja menggunakan teleskop.

  • 22 Oktober 2025: Puncak kemunculan komet. Sekitar pukul 19.30 waktu setempat, komet akan terlihat rendah di arah barat laut, sekitar 10° di atas bintang terang Arcturus di rasi Boötes.

Namun, perlu dicatat bahwa ada perbedaan pendapat mengenai puncak kemunculan komet ini. Seorang astronom lain memprediksi bahwa puncak Komet Lemmon akan terjadi pada 27 Oktober 2025.

Ciri Khas Komet Lemmon: Warna Kehijauan

Foto-foto terbaru yang diambil oleh para astronom menunjukkan bahwa Komet Lemmon memiliki warna kehijauan yang khas. Warna ini disebabkan oleh molekul karbon yang terkandung di dalamnya. Selain itu, ekor gas komet akan tampak berwarna kebiruan akibat radiasi ultraviolet dari Matahari. Ekor Komet Lemmon tidak sepanjang komet-komet besar lainnya, namun fenomena ini tetap menarik untuk diamati.

Perlu diingat bahwa memprediksi perilaku komet bukanlah perkara mudah. Oleh karena itu, ada kemungkinan Komet Lemmon akan tampak lebih terang atau justru lebih redup dari perkiraan. Komet Lemmon termasuk dalam kategori komet umum, yang biasanya hanya bisa dilihat dengan teropong atau teleskop. Namun, komet ini tergolong cukup terang dibandingkan komet umum lainnya. Jadi, siapkan teropongmu dan nantikan kehadirannya di langit malam Oktober 2025!

Scroll to Top