Aktor Eza Gionino mengungkapkan momen pilu saat dirinya berlutut dan meminta ampun kepada istrinya, Meiza Aulia, sebelum akhirnya menghadapi gugatan perceraian. Peristiwa mengharukan ini terjadi di kamar mereka, disaksikan oleh kedua buah hati mereka pada Agustus 2025.
Dengan suara lirih, Eza menceritakan bagaimana ia memohon kepada Meiza untuk memaafkan segala kesalahannya. "Saya cuma bisa pegang tangan dia, saya ingat sekali saya pegang tangan dia, saya minta maaf, saya tahu dosa saya banyak, dosa saya besar, tolong maafkan saya," ujarnya.
Namun, permohonan maaf Eza tampaknya belum mampu meluluhkan hati Meiza. Beberapa hari kemudian, Meiza memutuskan untuk meninggalkan rumah dan membawa serta anak-anak mereka. Eza menyatakan bahwa ia menghormati keputusan istrinya tersebut.
Dengan nada penuh harapan, Eza memohon kepada Meiza untuk tidak memutuskan komunikasi, terutama terkait dengan anak-anak. Ia sangat merindukan anak-anaknya dan berharap Meiza bersedia membuka kembali pintu komunikasi.
"Saya tolong mohon jangan putuskan komunikasi hubungan ini terutama dengan anak-anak, saya rindu anak-anak dan kamu juga. Tolong lah buka komunikasi jangan tutup seperti ini saya mohon," ucap Eza dengan suara bergetar.
Eza berharap keluarganya dapat kembali bersatu. Ia memohon agar Meiza kembali dan tidak membiarkan situasi ini terus berlanjut karena hanya akan saling menghancurkan.
Sebelumnya, kabar mengenai gugatan cerai Meiza Aulia terhadap Eza Gionino telah dikonfirmasi oleh Pengadilan Agama (PA) Cibinong, Bogor. Gugatan tersebut diajukan melalui sistem e-Court oleh kuasa hukum Meiza. Selain gugatan cerai, Meiza juga menuntut hak asuh atas ketiga anak mereka.
Sidang perdana perceraian Eza dan Meiza dijadwalkan akan digelar pada 22 September 2025.
