Trump Jamu PM Qatar di Tengah Ketegangan dengan Israel

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, menggelar jamuan makan malam dengan Perdana Menteri Qatar, Sheikh Mohammed bin Abdulrahman al-Thani, di New York pada Jumat (12/9). Informasi ini dikonfirmasi oleh perwakilan Qatar di AS melalui media sosial.

Gedung Putih mengakui adanya pertemuan tersebut, tetapi tidak memberikan detail lebih lanjut. Pertemuan ini terjadi setelah serangan Israel pada Selasa (9/9) yang menyasar tokoh Hamas di Doha, Qatar.

Serangan tersebut menuai kecaman dari berbagai negara. Trump sebelumnya mengungkapkan kekesalannya terhadap Israel, menyebut serangan itu sebagai tindakan sepihak yang merugikan kepentingan AS dan Israel.

Serangan itu mengakibatkan kematian lima anggota Hamas dan seorang pejabat keamanan Qatar, yang tengah membahas kesepakatan baru yang diajukan AS untuk mengakhiri konflik di Gaza.

Sejak Oktober 2023, lebih dari 64.000 warga Palestina dilaporkan tewas dalam konflik ini. Qatar memainkan peran penting sebagai mediator dalam negosiasi perdamaian.

Sebelumnya, Sheikh Mohammed juga melakukan pertemuan dengan Wakil Presiden AS JD Vance dan Menteri Luar Negeri Marco Rubio di Gedung Putih.

Sebelumnya dilaporkan, Presiden Trump marah kepada Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu usai serangan Israel di Doha, Qatar. Beberapa pejabat senior AS menyatakan bahwa Trump menegur Netanyahu atas tindakan tersebut, dengan menyatakan bahwa keputusan itu tidak bijaksana.

Scroll to Top