Bek Timnas Indonesia, Calvin Verdonk, menyatakan keyakinannya bahwa Garuda akan menaklukkan Arab Saudi dan Irak di babak 4 kualifikasi dan memastikan tempat di Piala Dunia 2026.
Pernyataan ini disampaikan Verdonk saat konferensi pers perkenalannya sebagai pemain baru Lille. Pemain berusia 28 tahun ini menyadari tantangan berat yang menanti di Jeddah, namun tetap yakin Indonesia mampu meraih kemenangan.
"Suporter Indonesia sangat loyal dan memberikan dukungan luar biasa, terutama melalui media sosial. Saat ini, kami memiliki dua pertandingan penting di bulan Oktober melawan Arab Saudi dan Irak," ujarnya.
"Kami hanya perlu memenangkan kedua pertandingan tersebut. Walaupun akan sulit, terutama saat melawan Saudi di kandang mereka, kami memiliki tim dengan mentalitas yang kuat. Kami akan datang ke sana untuk menang, dan kami yakin akan menang dan lolos ke Piala Dunia untuk pertama kalinya," tegas Verdonk.
Timnas Indonesia dijadwalkan menghadapi Arab Saudi (8 Oktober) dan Irak (11 Oktober) di babak 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang akan digelar di Jeddah. Kemenangan di kedua laga tersebut akan memastikan langkah Indonesia menuju putaran final Piala Dunia 2026.
Dalam kesempatan tersebut, Verdonk juga mengungkapkan alasannya memilih membela Timnas Indonesia dibandingkan Belanda.
"Ibu saya lahir di Belanda, sementara ayah saya lahir di Indonesia. Saya memiliki pilihan untuk membela Belanda atau Indonesia. Pelatih Indonesia sebelumnya [Shin Tae Yong] meminta saya untuk bergabung dengan Timnas Indonesia, dan saya menerima tawaran tersebut," jelas Verdonk.
"Saya melihat perkembangan pesat sepak bola di Indonesia dan semangat mereka untuk berjuang meraih tempat di Piala Dunia. Itulah alasan utama saya memilih Indonesia," lanjut mantan pemain NEC Nijmegen itu.
Calvin Verdonk berpotensi mencatatkan sejarah sebagai pemain pertama asal Indonesia yang bermain di Ligue 1 Prancis jika diberikan kesempatan debut saat Lille menghadapi Toulouse, Minggu (14/9).
