Tragedi Maut Bus Pariwisata di Probolinggo: Rombongan Wisata Bromo RS Bina Sehat Jember Berduka

Liburan ke Gunung Bromo yang seharusnya membawa keceriaan bagi karyawan RS Bina Sehat (RSBS) Jember berubah menjadi tragedi pilu. Bus pariwisata yang membawa rombongan tersebut mengalami kecelakaan dahsyat di jalur menurun Probolinggo.

Bus yang mengangkut 55 penumpang diduga mengalami masalah pada sistem pengereman, menyebabkan kendaraan melaju tak terkendali. Akibatnya, bus menabrak pembatas jalan dan rumah warga, mengakibatkan korban jiwa dan luka-luka.

Dugaan Rem Blong Jadi Sorotan Utama

Sopir bus, Albahri, menduga kecelakaan terjadi akibat angin rem habis, menyebabkan kendaraan kehilangan kendali. Meskipun telah berusaha menggunakan rem tangan, bus tetap melaju kencang hingga akhirnya menabrak rumah warga.

"Kondisi bus aman saat berangkat dan dalam perjalanan pulang. Tiba-tiba rem blong dan angin langsung habis," ungkap Albahri.

Rincian Peristiwa dan Dampak

Bus pariwisata dengan nomor polisi P 7221 UG mengangkut 55 penumpang, seluruhnya merupakan rombongan RSBS Jember yang baru saja menikmati liburan di Gunung Bromo.

Sopir bus sempat mengarahkan kendaraan ke kanan karena kondisi jalan yang kosong di depan. Namun, upaya tersebut tidak cukup untuk menghentikan laju bus yang sudah kehilangan kendali.

Benturan keras menyebabkan kerusakan parah pada bus, dengan kaca depan dan samping hancur berantakan. Beberapa penumpang bahkan terlempar keluar kendaraan. Sopir dan kondektur bus selamat dari kejadian tersebut.

Warga sekitar lokasi kejadian mendengar suara keras sesaat sebelum bus menabrak pagar rumah.

Keluarga Jadi Korban Meninggal

Tragisnya, kecelakaan ini merenggut nyawa satu keluarga yang terdiri dari ayah, ibu, dan anak. Hendra Pratama (37), seorang karyawan RS Bina Sehat Jember, meninggal bersama istrinya, Wardatus Soleha (35), dan putri bungsu mereka, Aiza Fahrani Agustin (7).

Pasangan Hendra dan Wardatus meninggalkan seorang anak laki-laki yang kini menjadi yatim piatu.

Keluarga tersebut sempat mengunggah foto-foto bahagia di Gunung Bromo sebelum tragedi terjadi.

Jenazah Hendra, istri, dan anaknya dimakamkan di desa Serut, Kecamatan Panti.

Penyelidikan Mendalam Dilakukan

Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan tersebut. Tim khusus telah diterjunkan untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Daftar Nama Korban Meninggal Dunia

Berikut adalah identitas korban meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut:

  1. Bella Puteri Kayila Nuryati (10), warga Jalan Cempaka No 16, Lingk Gebang Tengah, Kecamatan Patrang, Jember.
  2. Hesti Purwa Wredamaya (39), warga Dusun Krasak, RT 01, 01, Desa Pancakarya, Kecamatan Ajung, Jember.
  3. Hendra Pratama (37), warga Jl Sultan Agung 1/230, Kepatihan, Kecamatan Kaliwates, Jember.
  4. Wardatus Soleha (35), warga Jalan A Yani Krajan, Kelurahan Serut, Kecamatan Panti, Jember.
  5. Aiza Fahrani Agustin (7), warga Jl A. Yani, Kelurahan Serut, Kecamatan Panti, Jember.
  6. Arti Wibowati (34), warga Dusun Sumberjo, RT 44, RW 09, Desa Glundengan, Kecamatan Wuluhan, Jember.
  7. Nasha Azkiya Nayyara (14) warga Dusun Baratan, RT 03, RW 06, Desa Baratan, Kecamatan Patrang, Jember.
  8. Desi P, warga Jember.
Scroll to Top