Harga CPO Naik Tipis di KPBN, Impor Minyak Nabati India Melonjak

JAKARTA, InfoSAWIT.com – Harga minyak sawit mentah (CPO) di PT. Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN) menunjukkan tren positif. Pada hari Senin, 15 September 2025, harga CPO ditetapkan sebesar Rp. 14.528/kg. Angka ini mencerminkan kenaikan sebesar Rp. 50/kg, atau sekitar 0,35%, dibandingkan penawaran tertinggi pada hari Jumat sebelumnya yang mencapai Rp. 14.478/kg.

Informasi dari KPBN menyebutkan bahwa harga CPO Franco Belawan & Dumai berada di level Rp. 14.528/kg. Sementara itu, harga Loco Pelaihari dibuka pada Rp. 13.974/kg, namun ditarik (WD) dengan penawaran tertinggi mencapai Rp. 13.427/kg.

Sementara itu, bursa berjangka minyak sawit Malaysia masih tutup pada tanggal 15-16 September karena libur nasional.

Di sisi lain, impor minyak nabati India menunjukkan dinamika menarik. Asosiasi perdagangan industri minyak nabati India (SEA) melaporkan penurunan impor minyak kedelai sebesar 25,27% menjadi 367.917 ton, terendah dalam empat bulan terakhir. Sebaliknya, impor minyak bunga matahari melonjak 28,53% menjadi 257.080 ton, tertinggi dalam tujuh bulan terakhir.

India juga kembali mengimpor minyak kanola sebanyak 6.000 ton setelah hampir lima tahun absen, menandai upaya diversifikasi pasokan di tengah fluktuasi harga dan ketersediaan minyak nabati global.

Secara keseluruhan, peningkatan impor minyak sawit dan minyak bunga matahari mendorong kenaikan total impor minyak nabati India sebesar 4,7% dibandingkan bulan sebelumnya, mencapai 1,62 juta ton, level tertinggi sejak Juli 2024.

Rincian Tender KPBN (Rp./Kg), Excld PPN periode Senin (15/9/2025):

  • CPO
    • Franco Belawan & Dumai Rp. 14.528 – AGM, ARM
    • Lico Pelaihari Rp. 13.974 (WD). Penawaran tertinggi Rp. 13.427 – WNI
    • Loco Long Pinang – No Bidder
Scroll to Top