Nirina Zubir, kini memiliki peran ganda, tak hanya sebagai aktris ternama, tetapi juga sebagai ibu RT, mendampingi sang suami, Ernest Cokelat, yang menjabat sebagai ketua RT di lingkungan tempat tinggal mereka. Ada satu kejadian yang sangat membekas di benak Nirina, terkait integritas suaminya sebagai pemimpin warga.
Nirina menceritakan, suatu malam Ernest bercerita tentang seorang warga yang ingin memberikan "ucapan terima kasih" atas bantuan yang telah diberikan. Ernest dengan tegas menolak tawaran tersebut.
"Suami aku cerita, ada warga yang tanya, ‘Mas, maaf, untuk Mas ini saya mau kasih berapa ya?’. Ernest langsung menolak, merasa tidak perlu ada imbalan seperti itu," ungkap Nirina.
Nirina sangat mendukung keputusan suaminya. Menurutnya, tujuan utama menjadi ketua RT adalah untuk mempermudah urusan warga, bukan untuk mencari keuntungan pribadi.
"Kita di sini mau mempermudah, bukan malah mempersulit dengan meminta imbalan. Orang sudah banyak kebutuhan, hanya untuk tanda tangan, kenapa harus dipersulit?" tegas Nirina.
Bintang serial "Ratu-Ratu Queens: The Series" ini bertekad untuk membuat proses administrasi menjadi lebih efisien. Ia menyadari, di era digital ini, banyak kemudahan yang bisa dimanfaatkan.
"Tidak perlu repot-repot datang ke rumah, kecuali benar-benar mendesak. Tanda tangan bisa langsung di komputer, semuanya dipermudah," pungkas Nirina.
Ernest Cokelat sendiri menjabat sebagai ketua RT di kompleks perumahannya di kawasan Srengseng, Jakarta Barat.