Tangisan Lisa Mariana saat tampil di podcast dr. Richard Lee menuai sorotan. Psikolog klinis, Lita Gading, secara terbuka menyatakan keraguannya atas air mata tersebut. Menurutnya, tangisan itu hanyalah upaya mencari simpati publik.
Lita Gading berpendapat bahwa Lisa Mariana, yang mengaku sebagai mantan kekasih Ridwan Kamil, sedang mencari perhatian karena khawatir akan dilaporkan ke pihak berwajib. "Dia menangis bukan karena menyesali nasibnya, melainkan untuk menarik perhatian dan belas kasihan karena takut dilaporkan RK," ujar Lita.
Tak hanya itu, Lita Gading juga mengkritik tindakan Lisa Mariana yang terus menuntut pertanggungjawaban dari Ridwan Kamil. Ia menilai tindakan tersebut keliru. Lisa Mariana mengklaim telah melahirkan seorang anak dari hubungannya dengan Ridwan Kamil pada tahun 2021 dan meminta pertanggungjawaban.
Lita Gading menegaskan bahwa ia tidak mendukung gerakan ‘woman support woman’ dalam kasus Lisa Mariana, karena model tersebut dianggap telah merusak rumah tangga orang lain. "Saya tidak mendukungnya, karena dia sudah merusak rumah tangga orang lain yang jelas-jelas punya istri," tegas Lita.
Lita juga mengimbau warganet untuk tidak mudah tersentuh oleh tangisan Lisa Mariana. Ia mengingatkan bahwa apa yang dialaminya saat ini adalah konsekuensi dari masa lalunya. Selain itu, ia juga tidak membenarkan tindakan Lisa yang dinilai merusak kredibilitas orang lain.
Lita berpendapat bahwa kedua belah pihak bersalah dalam kasus ini, namun pihak perempuan lebih bersalah karena berperan dalam merusak keluarga lain. Ia menyebut pihak perempuan sebagai korban.
Lita menyoroti perubahan fisik yang drastis pada Lisa Mariana setelah melahirkan, yang ia sebut sebagai pertanda tekanan psikologis. "Yang dirugikan adalah pihak perempuan, lihat badannya melar karena apa? Melahirkan. Tidak ada dukungan dari suami. Harga dirinya ke mana?" pungkas Lita.
Hingga kini, Lisa Mariana dan Ridwan Kamil masih berseteru soal permasalahan anak yang diklaim lahir dari hubungan mereka. Meskipun sempat meminta tes DNA sebagai bukti, hasilnya belum diketahui hingga saat ini.
