Harga emas global mengalami penurunan pada perdagangan kemarin, melanjutkan tren pelemahan selama dua hari berturut-turut. Pada hari Kamis (18 September 2025), harga emas di pasar spot berakhir pada level US$ 3.638,7 per troy ons, terkoreksi sebesar 0,58% dibandingkan hari sebelumnya.
Dengan penurunan ini, harga emas tercatat telah melemah selama dua hari berturut-turut, dengan total penurunan mencapai 1,44% dalam periode tersebut.
Meskipun demikian, performa emas dalam sebulan terakhir masih menunjukkan tren positif. Harga emas telah meningkat sebesar 9,69% secara point-to-point. Bahkan, sejak awal tahun 2025 (year-to-date), harga emas telah melonjak secara signifikan, mencapai angka 38,65%.
Kenaikan harga emas yang cukup signifikan ini meningkatkan potensi terjadinya aksi ambil untung (profit taking). Investor yang telah menikmati keuntungan besar dari investasi emasnya mungkin akan tergoda untuk merealisasikan keuntungannya, sehingga berpotensi menekan harga emas di masa mendatang.
