Indonesia Kirim Misi Kemanusiaan Tembus Blokade Gaza: Solidaritas Tanpa Batas untuk Palestina

Indonesia kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung Palestina melalui Indonesia Global Peace Convoy (IGPC). Bersama berbagai aktivis, lembaga swadaya masyarakat (LSM), dan tokoh bangsa, IGPC turut serta dalam Global Sumud Flotilla, sebuah misi kemanusiaan yang berupaya menembus blokade Gaza.

Rumah Zakat, sebagai bagian dari IGPC, turut ambil bagian dalam barisan ini sebagai wujud nyata dukungan dan solidaritas global. Kehadiran delegasi Indonesia menjadi bagian penting dari perjuangan internasional untuk mengakhiri konflik dan memperjuangkan kemerdekaan Palestina.

Tahapan Penting Misi Kemanusiaan ke Gaza

Komitmen Awal Indonesia

Pada 14 Agustus 2025, IGPC terbentuk dan menyepakati pengiriman tujuh kapal berbendera Indonesia menuju Gaza.

Dukungan Pemerintah

Tidak lama berselang, pada 20 Agustus 2025, Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) RI, Muhammad Anis Matta, menyampaikan dukungan resmi pemerintah terhadap inisiatif ini. Dukungan ini memberikan semangat baru bagi para relawan yang akan berangkat.

Pelepasan Delegasi di Malaysia

Pada 24 Agustus 2025, Rumah Zakat bersama IGPC menghadiri acara pelepasan delegasi Sumud Nusantara di Kuala Lumpur. Acara tersebut menjadi momen istimewa karena dilepas langsung oleh Perdana Menteri Malaysia, Dato’ Seri Anwar Ibrahim.

Perjalanan Relawan Penuh Dinamika

Perjalanan para relawan Indonesia menuju Gaza diwarnai berbagai tantangan:

  • 27 Agustus 2025: Konsolidasi teknis di Bandung membahas perkembangan pengumpulan dana, strategi pelayaran, dan laporan pembelian kapal.
  • 29 Agustus 2025: Pelepasan relawan kemanusiaan di Jakarta. Rumah Zakat mengirimkan Harfin Naqsyabandy, seorang jurnalis SCTV.
  • 1 September 2025: Relawan IGPC tiba di Tunisia dan berkoordinasi dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tunisia sebelum bergabung dengan relawan dari 44 negara lainnya.

Meski dua kapal internasional, Familia Madeira dan Alma, sempat diserang drone di Tunisia, semangat solidaritas tetap membara.

Delegasi Indonesia di Garda Terdepan

Pada 16 September 2025, Wanda Hamidah, satu-satunya delegasi resmi Indonesia, berlayar bersama relawan internasional dengan kapal Kaiser. Keesokan harinya, 17 September 2025, diumumkan bahwa lima kapal Indonesia telah resmi berlayar menuju Gaza.

Doa dan Dukungan untuk Palestina

Misi Global Sumud Flotilla adalah simbol keberanian, persatuan, dan solidaritas global. Indonesia, melalui IGPC dan Rumah Zakat, berperan aktif dalam menyuarakan kemanusiaan di Gaza.

Mari kita panjatkan doa agar perjalanan ini dilancarkan, blokade dapat ditembus, dan harapan dapat tersampaikan kepada rakyat Palestina.

Scroll to Top