Jakarta – Spanyol dan Portugal mengalami gangguan pasokan listrik berskala besar yang berdampak signifikan pada aktivitas sehari-hari. Pada Senin (28/4) pagi waktu setempat, pemadaman ini menyebabkan terhentinya operasional transportasi publik seperti kereta api dan juga mengganggu jadwal penerbangan.
Operator jaringan listrik Portugal, Redes Energeticas Nacionais (REN), mengonfirmasi bahwa gangguan listrik meluas ke seluruh wilayah Iberia, bahkan merambah beberapa area di Prancis.
Sementara itu, Red Electric, operator jaringan listrik Spanyol, menyatakan komitmennya untuk bekerja sama dengan berbagai pihak terkait demi memulihkan aliran listrik sesegera mungkin. Saat ini, investigasi mendalam sedang dilakukan untuk mengidentifikasi akar penyebab terjadinya pemadaman ini.
"Penyebab gangguan sedang dalam proses analisis dan kami mengerahkan seluruh sumber daya yang tersedia untuk mengatasi masalah ini," ungkap perwakilan Red Electric.
Dampak pemadaman ini sangat terasa, mulai dari matinya lampu penerangan hingga tidak berfungsinya colokan listrik di berbagai wilayah.
Pemerintah Portugal mengimbau warganya untuk menghindari perjalanan yang tidak mendesak, terutama mengingat potensi padamnya lampu penerangan jalan.
"Kurangi kecepatan berkendara dan tingkatkan kewaspadaan. Keselamatan adalah prioritas utama: ketenangan Anda dapat menyelamatkan nyawa," demikian imbauan pihak kepolisian.
Di Madrid, kemacetan lalu lintas parah terjadi akibat pemadaman ini. Seorang warga, Luis Ibanez Jimenez, menggambarkan situasi jalanan seperti "hutan belantara" yang penuh tantangan.
"Saya melihat sebuah bus besar mendekat, dan saya terpaksa mempercepat kendaraan untuk menghindarinya," ujarnya menggambarkan kondisi yang serba sulit.