Film animasi Demon Slayer: Infinity Castle, yang mengisahkan perjuangan melawan Akaza, mencetak sejarah baru di dunia perfilman. Dengan pendapatan fantastis mencapai $555 juta atau setara dengan Rp 9,2 triliun di seluruh dunia, film ini resmi menjadi film anime terlaris sepanjang masa secara global.
Tak hanya itu, Demon Slayer: Infinity Castle juga dinobatkan sebagai film Jepang terlaris di dunia, menempatkannya di urutan ke-9 film terlaris dunia, melampaui The Fantastic Four: First Steps dan Captain America: Brave New World.
Di Amerika Serikat, film ini meraup pendapatan sebesar Rp 1,7 triliun dan berhasil mempertahankan posisi puncak box office selama dua minggu berturut-turut. Ini menjadikannya film anime pertama yang berhasil mencapai dominasi tersebut dalam kurun waktu tersebut.
Pada minggu pertama penayangannya di AS, Demon Slayer: Infinity Castle langsung memecahkan rekor dengan pendapatan Rp 1,1 triliun. Rekor ini melampaui pencapaian film anime sebelumnya, Pokémon: The First Movie, yang pada tahun 1999 mencatatkan pendapatan pembukaan sebesar Rp 514 miliar.
Hingga tanggal 15 September, atau hari ke-60 penayangannya, film ini telah menjual lebih dari 23 juta tiket dengan total pendapatan Rp 3,7 triliun di Jepang. Angka ini menempatkan Demon Slayer: Infinity Castle sebagai film dengan pendapatan tertinggi kedua sepanjang masa di box office Jepang, berhasil melampaui film legendaris Spirited Away karya Hayao Miyazaki dan Studio Ghibli yang mencatatkan pendapatan Rp 5,2 triliun. Dengan pencapaian ini, Demon Slayer: Infinity Castle resmi menjadi film dengan pendapatan tertinggi kedua sepanjang masa di Jepang.