Daftar Negara yang Pernah Memboikot Piala Dunia: Dari Argentina Hingga Uni Soviet

Boikot dalam perhelatan Piala Dunia bukan hal baru. Tercatat ada beberapa negara yang pernah mengambil sikap ini dengan berbagai alasan. Terbaru, Spanyol mengisyaratkan akan melakukan boikot jika Israel lolos ke Piala Dunia 2026 dan FIFA tidak melarang keikutsertaan mereka.

Jika Spanyol benar-benar melakukan boikot, mereka akan menambah daftar panjang negara yang pernah mengambil langkah serupa. Siapa saja mereka? Berikut ulasannya:

1. Argentina

Tim Tango, julukan Argentina, pernah absen di Piala Dunia 1938 yang berlangsung di Prancis. Alasan mereka, FIFA menunjuk Prancis sebagai tuan rumah, padahal Argentina berharap turnamen digelar di Amerika Selatan.

2. Uruguay

Uruguay menjadi negara pertama yang melakukan boikot Piala Dunia, tepatnya pada edisi 1934. Mereka kecewa karena banyak negara Eropa yang tidak berpartisipasi di Piala Dunia 1930 yang mereka selenggarakan dan menangkan.

3. Inggris

Inggris enggan tampil di Piala Dunia 1934 karena menganggap Home Championship, turnamen yang diikuti negara-negara Britania Raya, lebih bergengsi.

4. Skotlandia

Alasan Skotlandia memboikot Piala Dunia 1934 serupa dengan Inggris, yakni lebih memilih Home Championship. Pada tahun 1950, mereka kembali absen karena gagal menjuarai Home Championship.

5. Republik Irlandia

Republik Irlandia juga memilih fokus pada Home Championship 1934-1935, yang berujung pada absennya mereka di Piala Dunia.

6. India

India sebenarnya lolos otomatis ke Piala Dunia 1950. Namun, mereka memutuskan mundur karena pemainnya tidak diizinkan bermain tanpa sepatu.

7. Turki

Setelah Austria mengundurkan diri, Turki mendapat kesempatan berlaga di Piala Dunia 1950. Sayangnya, mereka memilih mundur karena masalah biaya transportasi ke Brasil.

8. Negara-negara Afrika

Seluruh negara Afrika serempak menarik diri dari Kualifikasi Piala Dunia 1966 sebagai bentuk protes. Mereka tidak setuju dengan aturan yang mengharuskan mereka bersaing dengan negara Asia dan Oseania untuk memperebutkan satu tiket.

9. Uni Soviet

Uni Soviet menolak bertanding di leg kedua playoff melawan Cile karena kondisi politik yang tidak stabil akibat kudeta militer. Permintaan mereka untuk memindahkan lokasi pertandingan tidak dikabulkan FIFA, sehingga mereka memilih untuk tidak datang dan dinyatakan kalah WO.

Scroll to Top