Kabupaten Mahakam Ulu masih bergulat dengan masalah blank spot yang menghambat akses internet. Dinas Komunikasi dan Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo Sandi) setempat terus berupaya keras mewujudkan pemerataan jaringan internet, khususnya di wilayah-wilayah yang belum terjangkau.
Kepala Diskominfostandi Mahulu mengakui bahwa keberadaan blank spot bukan hanya persoalan teknis, melainkan juga memiliki dampak signifikan bagi masyarakat. Ia menggambarkan kondisi geografis yang memprihatinkan, di mana akses internet sangat berbeda antara sisi kiri dan kanan jalan utama menuju Mahakam Ulu. Sementara sisi kiri umumnya sudah terlayani jaringan yang memadai, desa-desa di sisi kanan justru masih banyak yang mengalami blank spot.
Pemerintah daerah kini menggandeng Telkom untuk memperluas jangkauan internet ke seluruh kantor desa, puskesmas, sekolah, dan fasilitas publik lainnya. Langkah ini diharapkan menjadi solusi untuk mengatasi wilayah-wilayah yang masih terisolasi dari jaringan.
Ironisnya, meskipun terdapat sinyal di beberapa area, kualitasnya sangat minim bahkan nyaris tidak berfungsi. Kondisi ini membuat wilayah tersebut secara efektif masih dianggap sebagai blank spot.
Berdasarkan data terkini, sekitar 85% wilayah Mahakam Ulu sudah terjangkau jaringan telekomunikasi. Sisanya, yang sebagian besar berada di sisi kanan jalan, masih memerlukan perhatian khusus.
Pemerintah daerah berharap agar ke depannya, pelayanan telekomunikasi dapat merata di seluruh Mahakam Ulu. Akses internet yang memadai sangat krusial dalam mendukung transformasi pemerintahan berbasis elektronik dan meningkatkan kualitas pelayanan publik bagi masyarakat.