Dukungan Global Menguat untuk Palestina di KTT PBB: Pengakuan Negara hingga Seruan Akhiri Konflik

Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menjadi panggung bagi dukungan kuat dari berbagai negara untuk Palestina. Mulai dari pengakuan resmi sebagai negara hingga desakan untuk menghentikan konflik yang berkecamuk, suara-suara dunia bersatu demi masa depan yang lebih baik bagi Palestina.

Prancis Resmi Mengakui Negara Palestina

Presiden Prancis, Emmanuel Macron, membuat pengumuman bersejarah dengan menyatakan pengakuan resmi Prancis terhadap Negara Palestina. Langkah ini menandai komitmen Prancis untuk mewujudkan perdamaian abadi di wilayah tersebut. Macron menekankan pentingnya membuka jalan bagi perdamaian dan menjaga kemungkinan solusi dua negara tetap hidup.

Indonesia Mendesak Akhiri Perang di Gaza

Presiden Prabowo Subianto, dalam pidatonya di KTT PBB, menyerukan agar bencana kemanusiaan di Gaza segera diakhiri. Prabowo menekankan bahwa menghentikan perang harus menjadi prioritas utama dan menyerukan semua pihak untuk mengatasi kebencian, ketakutan, dan kecurigaan demi mencapai perdamaian. Ia mengutuk tindakan kekerasan terhadap warga sipil tak berdosa dan menegaskan komitmen Indonesia terhadap solusi dua negara sebagai satu-satunya jalan menuju perdamaian di Palestina.

Spanyol Dorong Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Perdana Menteri Spanyol, Pedro Sanchez, mendukung penuh keanggotaan Palestina sebagai anggota penuh PBB. Sanchez menyebut KTT ini sebagai tonggak sejarah dan menyerukan agar proses bergabungnya Palestina dengan PBB diselesaikan secepat mungkin. Ia mengecam pembantaian terhadap rakyat Palestina dan menyerukan dihentikannya kekerasan di Gaza.

Arab Saudi Ajak Negara Lain Ikuti Jejak Mengakui Palestina

Menteri Luar Negeri Arab Saudi, Pangeran Faisal bin Farhan, mengajak semua negara untuk mengakui Negara Palestina, menyusul pengakuan resmi dari Prancis. Ia menyatakan bahwa langkah bersejarah ini akan berdampak besar dalam mendukung upaya implementasi solusi dua negara. Pangeran Faisal menegaskan kembali sikap Saudi yang mendukung solusi dua negara berdasarkan perbatasan tahun 1967 dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kota Palestina.

Turki Mengecam Tindakan Israel di Gaza

Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, mengecam keras perang yang terus berlanjut di Gaza dan menyebutnya sebagai genosida. Erdogan memuji negara-negara yang telah mengakui negara Palestina dan menyebutnya sebagai tonggak penting bagi solusi dua negara. Ia menuduh pemerintahan Netanyahu menghalangi pembentukan negara Palestina dan menggusur paksa warga Palestina. Erdogan juga menyinggung sejarah kelam Holocaust dan menyayangkan tindakan Israel yang melakukan genosida terhadap negara tetangganya.

Scroll to Top