Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) ke-80 menjadi panggung bagi perbedaan pandangan yang mencolok antara Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto. Analis Hukum Internasional dari Universitas Indonesia menyoroti kontras signifikan ini, khususnya terkait peran PBB, perubahan iklim, dan konflik Israel-Palestina.
Trump, dalam pidatonya, meragukan efektivitas PBB dalam menyelesaikan konflik global. Ia justru mengklaim bahwa AS yang berhasil menengahi beberapa konflik internasional, seperti Israel-Iran, Kamboja-Thailand, dan Armenia-Azerbaijan. Sebaliknya, Prabowo dengan tegas menyatakan dukungan Indonesia terhadap PBB sebagai organisasi vital dalam menjaga perdamaian dan keamanan dunia. Prabowo menekankan bahwa tanpa PBB, keamanan dan perdamaian global akan sulit terwujud.
Perbedaan pendapat juga tampak jelas terkait isu perubahan iklim. Trump mengecam isu ini sebagai "penipuan terbesar sepanjang masa". Berbeda dengan Trump, Prabowo menekankan bahwa perubahan iklim adalah realita yang berdampak langsung pada Indonesia. Sebagai respons terhadap ancaman ini, Indonesia berencana membangun tanggul laut raksasa sepanjang 480 kilometer, meskipun proyek ini diperkirakan memakan waktu hingga 20 tahun.
Soal konflik Israel-Palestina, Trump mengkritik negara-negara yang mendukung kemerdekaan dan kedaulatan Palestina. Sementara itu, Prabowo dengan tegas mendukung solusi dua negara (two-state solution) sebagai jalan menuju perdamaian. Prabowo meyakini bahwa kemerdekaan Palestina, yang diiringi dengan pengakuan, penghormatan, serta jaminan keselamatan dan keamanan bagi Israel, adalah kunci untuk mengakhiri kebencian dan kecurigaan di antara kedua belah pihak.
Prabowo dalam pidatonya menegaskan komitmen Indonesia untuk terus mendukung PBB. Ia juga menekankan pentingnya persatuan bangsa-bangsa yang kuat. Lebih lanjut, ia kembali menyatakan dukungan penuh Indonesia terhadap solusi dua negara bagi Palestina, seraya menekankan perlunya pengakuan dan jaminan keamanan bagi Israel.