Jangan Sepelekan! 5 Gejala Kanker Usus yang Sering Terabaikan

Kanker kolorektal atau kanker usus besar semakin mengkhawatirkan, bahkan menyerang usia muda. Sebuah studi global menunjukkan peningkatan kasus pada kelompok usia di bawah 50 tahun di banyak negara. Penting untuk mewaspadai tanda-tanda awalnya, yang seringkali diabaikan.

Berikut 5 gejala ‘halus’ kanker usus besar yang perlu diperhatikan:

  1. Anemia Defisiensi Besi: Merasa lelah berkepanjangan, kulit pucat, atau sesak napas bisa jadi pertanda anemia. Tumor dapat menyebabkan perdarahan yang mengakibatkan kekurangan zat besi dan mengganggu penyerapannya.

  2. Masalah Pencernaan: Perubahan kebiasaan buang air besar seperti sembelit, diare, atau feses yang lebih kecil dari biasanya tanpa alasan jelas patut diwaspadai. Feses yang tipis seperti pensil bisa mengindikasikan adanya penyumbatan oleh tumor.

  3. Penurunan Berat Badan: Kehilangan berat badan tanpa sebab yang jelas bisa menjadi tanda kanker usus besar. Hal ini dapat disebabkan oleh meningkatnya kebutuhan metabolisme tubuh, hilangnya nafsu makan, atau terganggunya penyerapan nutrisi oleh tumor.

  4. Rasa Tidak Nyaman di Perut: Kembung, kram perut yang terus-menerus, atau merasa cepat kenyang setelah makan bisa menjadi indikasi masalah pada usus.

  5. Darah pada Tinja: Keberadaan darah dalam tinja adalah tanda penting yang tidak boleh diabaikan. Darah bisa berwarna gelap atau bahkan tidak terlihat secara kasat mata, dan hanya terdeteksi melalui tes tinja. Feses berwarna merah tua atau hitam mengindikasikan perdarahan di bagian usus yang lebih tinggi.

Jika mengalami gejala-gejala ini selama tiga minggu atau lebih, segera konsultasikan dengan dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut. Deteksi dini adalah kunci keberhasilan pengobatan kanker usus besar.

Scroll to Top