Tim nasional Indonesia akan menghadapi tantangan berat dalam persiapan menuju putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Skuad Garuda dijadwalkan bertanding melawan Arab Saudi dan Irak di Jeddah pada bulan Oktober 2025.
Namun, berbeda dengan persiapan timnas di masa lalu, kali ini pemusatan latihan (TC) jangka panjang tidak mungkin dilakukan. Anggota Exco PSSI mengungkapkan alasan di balik kendala ini. Mayoritas pemain timnas Indonesia saat ini berkarier di klub-klub luar negeri. Klub-klub tersebut tentu tidak akan bersedia melepas pemain mereka dalam waktu yang lama untuk keperluan TC.
Situasi ini sangat kontras dengan Arab Saudi dan Irak, yang memiliki keuntungan dalam hal waktu persiapan yang lebih panjang. PSSI menyadari bahwa Timnas Indonesia hanya memiliki waktu persiapan kurang dari satu minggu.
PSSI berharap pelatih timnas Indonesia dapat memaksimalkan waktu yang ada untuk meramu strategi yang tepat. Kemenangan dalam dua pertandingan di Jeddah menjadi target utama.
"Klub-klub tidak mungkin melepas mereka untuk TC jangka panjang dua bulan atau tiga bulan," ungkapnya. "Jadi sangat sulit bagi klub melepas pemainnya, tidak seperti dulu," imbuhnya.
