Bek Real Madrid, Antonio Rudiger, berpotensi menghadapi skorsing panjang setelah meluapkan emosinya pasca kekalahan timnya dari Barcelona di final Copa del Rey. Insiden tersebut terjadi di tengah tensi tinggi laga El Clasico antara Barcelona dan Real Madrid.
Rudiger, yang dikenal dengan permainannya yang lugas dan penuh semangat, tampak kehilangan kendali diri setelah pertandingan usai. Kekecewaan atas kekalahan tersebut diduga memicu amarahnya.
Akibat tindakannya, Rudiger diacungi kartu merah oleh wasit. Lebih lanjut, perilaku tersebut dapat berujung pada hukuman yang lebih berat dari komite disiplin sepak bola Spanyol. Skorsing yang signifikan akan menjadi pukulan telak bagi Real Madrid, mengingat peran penting Rudiger di lini pertahanan tim.
Toni Kroos, rekan setim Rudiger, berusaha meredam situasi dan membela rekannya tersebut. Namun, keputusan akhir mengenai sanksi tetap berada di tangan otoritas sepak bola. Fans dan pengamat sepak bola kini menantikan keputusan terkait sanksi yang akan dijatuhkan kepada Rudiger.
