Menteri Perdagangan China, Wang Wentao, menyampaikan kekhawatiran serius mengenai dampak berkelanjutan tarif yang diberlakukan oleh mantan Presiden AS, Donald Trump. Menurutnya, kebijakan tersebut berpotensi menimbulkan kerugian besar bagi negara-negara berkembang, bahkan memicu krisis kemanusiaan.
Pernyataan ini disampaikan Wang saat berdiskusi dengan Direktur Jenderal Organisasi Perdagangan Dunia (WTO), Ngozi Okonjo-Iweala. Wang menegaskan bahwa tindakan balasan tegas yang diambil China adalah langkah untuk melindungi hak dan kepentingannya yang sah, serta menjunjung tinggi keadilan di forum internasional.
Wang juga menekankan pentingnya persatuan di antara anggota WTO untuk melawan unilateralisme, proteksionisme, dan praktik penindasan. Ia menyerukan kerja sama terbuka dan multilateralisme sebagai solusi untuk menghadapi tantangan perdagangan global. Lebih lanjut, Wang menyebutkan bahwa negara-negara kurang berkembang adalah pihak yang paling rentan terhadap dampak negatif tarif AS.
Selain itu, Wang juga melakukan pertemuan virtual dengan Menteri Pembangunan, Industri, Perdagangan Luar Negeri, dan Jasa Brasil, Geraldo Alckmin, untuk membahas isu-isu perdagangan bilateral.