Kota Bandung bersiap menyambut kemungkinan Persib Bandung meraih gelar juara Liga 1 2024/2025. Dengan hanya membutuhkan dua poin dari empat laga tersisa, Maung Bandung semakin dekat dengan tangga juara.
Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menunjukkan keseriusannya dengan mempersiapkan berbagai langkah untuk menjaga kondusifitas selama perayaan. Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, menegaskan komitmen untuk memastikan seluruh kegiatan berlangsung aman dan tertib.
Salah satu langkah yang diambil adalah melibatkan 30 kecamatan dalam kegiatan nonton bareng (nobar) di setiap pertandingan sisa Persib. "Seluruh jajaran harus siaga penuh, khususnya sepanjang Mei. Kita ingin semua kegiatan masyarakat berjalan aman, tertib, dan tetap semarak menyambut Persib," ujar Farhan.
Keamanan menjadi prioritas utama. Pemkot Bandung menggandeng TNI/Polri serta menyiagakan aparat seperti Satpol PP dan Dinas Perhubungan. Terkait kemungkinan pawai, masih diperlukan koordinasi lebih lanjut mengingat berbagai skenario yang mungkin terjadi.
Untuk mendukung kelancaran acara, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga, serta Diskar PB juga disiagakan. Mereka akan bertanggung jawab membersihkan ruas-ruas jalan setelah rangkaian kegiatan, serupa dengan pembersihan saat malam Idulfitri.
"Satpol PP agar berjaga 24 jam penuh di berbagai titik. Linmas di kelurahan dan kecamatan turut dikerahkan dan dikoordinasikan bersama Polsek serta Koramil. Dinas Kesehatan diminta menyiapkan ambulans, UGD, dan layanan rawat di titik-titik rawan," lanjut Farhan.
Pemkot Bandung ingin memastikan perayaan kemenangan Persib bukan hanya menjadi kebanggaan, tetapi juga contoh pelaksanaan acara publik yang tertib, aman, dan menggembirakan. Ini mencerminkan masyarakat Kota Bandung yang unggul.
Umuh Muchtar Angkat Bicara Soal Kepergian Ciro Alves
Di sisi lain, Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat, Umuh Muchtar, memberikan tanggapannya mengenai keputusan Ciro Alves untuk berpisah dengan Persib Bandung.