Peran Daerah Kunci dalam Penguatan Kesehatan Masyarakat dan Pengendalian Penyakit Menular

Pemerintah menekankan betapa krusialnya peran aktif pemerintah daerah dalam memperkuat layanan kesehatan masyarakat, terutama dalam upaya pencegahan dan pengendalian penyakit menular. Penegasan ini disampaikan dalam seminar dan lokakarya nasional Asosiasi Dinas Kesehatan Seluruh Indonesia (ADINKES) 2025 di Bali.

Direktur Penyakit Menular Kementerian Kesehatan RI mengapresiasi ADINKES atas dukungannya terhadap transformasi sistem kesehatan. Menurutnya, upaya pengendalian penyakit tidak bisa hanya bertumpu pada pemerintah pusat. Keterlibatan aktif daerah sangat penting karena mereka yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.

Forum yang diinisiasi ADINKES ini menjadi wadah strategis untuk kolaborasi lintas sektor, termasuk dinas kesehatan, pemerintah desa, dan fasilitas layanan kesehatan tingkat pertama. Tujuannya adalah memperkuat sistem kesehatan nasional mulai dari tingkat akar rumput.

Isu demam berdarah dengue (DBD) menjadi salah satu fokus utama, mengingat peningkatan kasus secara nasional. Data menunjukkan sebagian besar kabupaten/kota di Indonesia mengalami kejadian DBD pada tahun 2024.

Pemerintah telah melakukan berbagai upaya, termasuk edukasi masyarakat melalui gerakan 3M Plus dan strategi pencegahan berbasis komunitas. Namun, perubahan pola penularan dan pengaruh iklim menuntut pendekatan baru yang lebih adaptif dan berkelanjutan.

Beberapa daerah telah mengambil inisiatif inovatif, seperti vaksinasi DBD di Kalimantan Timur dan Kabupaten Probolinggo. Program ini menunjukkan hasil positif dengan penurunan angka rawat inap dan kematian pada kelompok sasaran. Langkah ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain.

Pemerintah menargetkan seluruh kabupaten/kota memiliki angka kejadian DBD di bawah 10 per 100.000 penduduk. Namun, target ini masih menjadi tantangan di banyak wilayah.

Ketua ADINKES menekankan bahwa forum ini penting untuk berbagi praktik baik dan mendorong sinergi antara sektor kesehatan dan pemberdayaan masyarakat desa. Kesehatan masyarakat tidak akan terwujud tanpa dukungan semua pihak, terutama pemerintah desa sebagai garda terdepan.

Melalui forum seperti ini, pemerintah berharap dapat mempercepat pencapaian target pembangunan kesehatan nasional dan memperkuat ketahanan sistem kesehatan Indonesia dalam menghadapi berbagai tantangan penyakit menular di masa depan.

Scroll to Top