Panen Raya Beras 2025: Produksi Melonjak, Stok Pemerintah Cetak Rekor Tertinggi!

Kabar gembira bagi ketahanan pangan Indonesia! Produksi beras pada semester pertama tahun 2025 diprediksi akan mengalami peningkatan signifikan, didorong oleh perluasan areal panen dan kondisi cuaca yang mendukung. Badan Pusat Statistik (BPS) memperkirakan luas panen padi pada periode Januari hingga Juni 2025 mencapai 6,22 juta hektare, naik 11,90% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Potensi panen yang melimpah ini diperkirakan akan menghasilkan 32,57 juta ton gabah kering giling (GKG), meningkat 11,17% dibandingkan periode Januari-Juni 2024. Jika dikonversikan menjadi beras, produksi diperkirakan mencapai 18,76 juta ton, meningkat 1,89 juta ton dibandingkan tahun sebelumnya. Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Jawa Barat diproyeksikan menjadi tiga provinsi dengan produksi padi tertinggi.

Kenaikan produksi ini sejalan dengan laporan Rice Outlook April 2025 dari USDA, yang memperkirakan produksi beras Indonesia pada musim 2024/2025 akan mencapai 34,6 juta ton, naik 600 ribu ton dari proyeksi sebelumnya. Curah hujan yang konsisten sepanjang awal tahun 2025 menjadi faktor kunci pendorong peningkatan luas panen.

Selain produksi yang meningkat, stok cadangan beras pemerintah (CBP) juga mencatatkan rekor tertinggi dalam 23 tahun terakhir. Menteri Pertanian menyampaikan bahwa stok CBP saat ini mencapai hampir 3,4 juta ton dan diperkirakan akan terus meningkat hingga mencapai 4 juta ton dalam waktu dekat. Kondisi ini memberikan jaminan ketersediaan dan stabilitas harga beras di pasaran.

Scroll to Top