Pergantian tampuk kepelatihan dari Thiago Motta ke Igor Tudor di Juventus nampaknya belum memberikan dampak signifikan bagi performa tim. Pemecatan Motta pada 23 Maret lalu, menyusul serangkaian hasil mengecewakan termasuk kekalahan telak dari Atalanta dan Fiorentina, diharapkan menjadi solusi untuk mendongkrak performa Bianconeri.
Sebelum didepak, Motta merasa tidak diberi kesempatan yang cukup untuk membuktikan diri. Ia berpendapat bahwa timnya masih berpeluang besar mencapai target awal musim, yaitu menembus empat besar klasemen Liga Italia.
"Saya tidak sepakat jika kami disebut gagal," ujarnya kala itu, menekankan bahwa Juventus hanya terpaut satu poin dari zona Liga Champions.
Namun, faktanya, kedatangan Tudor justru memberikan hasil yang kurang memuaskan. Start Tudor bahkan lebih buruk dari Motta, dengan catatan tiga kemenangan, dua imbang, dan satu kekalahan dalam enam pertandingan perdananya.
Terakhir, Juventus hanya mampu bermain imbang 1-1 melawan Bologna, semakin menambah keraguan akan kemampuan Tudor untuk mengangkat performa tim. Hasil imbang tersebut juga mengancam posisi Juventus di zona Liga Champions musim depan.
Saat ini, Juventus mengoleksi 63 poin, sama dengan AS Roma dan Lazio, sementara Bologna hanya terpaut satu poin di belakang.
Komentar Tudor setelah pertandingan pun menuai kritik. Ia justru merasa puas dengan hasil imbang tersebut, meskipun Juventus sempat unggul terlebih dahulu.
"Kita tahu tim Bologna ini dibangun selama bertahun-tahun," ucapnya, menambahkan bahwa ia menyiapkan tim dengan strategi khusus karena antusiasme Bologna di kandang.
Namun, secercah harapan masih ada bagi Juventus. Jadwal pertandingan sisa mereka terbilang lebih ringan dibandingkan para pesaingnya. Juventus akan menghadapi Lazio, Udinese, dan Venezia, sementara Roma akan bertemu Atalanta, AC Milan, dan Torino. Lazio pun memiliki jadwal berat melawan Juventus, Inter Milan, dan Lecce. Bologna juga dihadapkan pada lawan-lawan sulit seperti Milan, Fiorentina, dan Genoa. Mampukah Juventus memanfaatkan keuntungan jadwal ini untuk mengamankan tempat di Liga Champions musim depan? Waktu yang akan menjawab.