Erick Thohir Beri Peringatan Keras ke Pemain PSM Makassar: Jika Menyesal, Silakan Hengkang!

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyampaikan teguran keras kepada pemain PSM Makassar, Yuran Fernandes, terkait komentarnya yang merendahkan kualitas Liga Indonesia. Erick Thohir menyarankan agar Yuran meninggalkan kompetisi jika merasa tidak puas dan menyesal bermain di sini.

Pemicunya adalah pernyataan kontroversial Yuran yang menyebut level sepak bola Indonesia setara dengan praktik korupsinya. Ungkapan tersebut dilontarkan usai kekalahan PSM Makassar dari PSS Sleman, di mana Yuran merasa dirugikan oleh kepemimpinan wasit yang berat sebelah.

Erick Thohir menegaskan bahwa Yuran sebaiknya bermain di luar negeri jika merasa menyesal berkarier di Indonesia. Menurutnya, tidak pantas mencari nafkah di Indonesia namun justru mencela liga sepak bolanya.

"Dia sudah minta maaf. Tapi kalau menyesal, jangan main di Indonesia," ujar Erick. "Jangan cari makan di sini, berkarier di sini, jelek-jelekin liga kita. Kecuali kalau dia ada bukti."

Erick juga menantang Yuran untuk membuktikan tuduhannya terkait dugaan suap terhadap wasit atau pemain. Jika terbukti, PSSI akan bertindak tegas. Di sisi lain, Erick juga meminta PT LIB selaku operator liga untuk memberikan sanksi tegas, baik kepada pemain maupun terkait jalannya pertandingan.

Yuran sendiri telah menyampaikan permohonan maaf atas komentarnya. Pemain bertahan tersebut mengaku tidak berniat menjelek-jelekkan Indonesia dan berharap sepak bola Indonesia bisa menjadi lebih baik.

Scroll to Top