Musyawarah Nasional (Munas) VII Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) 2025, melalui Forum Komunikasi Digital (Komdigi) Kementerian Komunikasi dan Digital, mencanangkan pengembangan aplikasi terpadu untuk seluruh kota di Indonesia. Inisiatif ini menjadi langkah strategis dalam mendorong digitalisasi tata kelola pemerintahan.
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pengurus APEKSI, menekankan pentingnya aplikasi terintegrasi ini dalam mendukung digitalisasi di berbagai sektor. Mulai dari pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), penguatan ekonomi, hingga optimalisasi perencanaan anggaran.
Kehadiran aplikasi terpadu ini diharapkan dapat menghemat Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) setiap kota. Alokasi anggaran yang sebelumnya digunakan untuk pengembangan aplikasi, dapat dialihkan untuk program-program yang lebih mendesak, seperti bantuan bagi warga kurang mampu.
Staf Ahli Menteri Komdigi, R. Wijaya Kusuma Wardhana, mendorong seluruh kota untuk adaptif dan komunikatif secara digital, demi mewujudkan kota yang tangguh. Komdigi berkomitmen untuk terus bersinergi dengan pemerintah kota dalam membangun platform digital yang berkelanjutan.
Forum Komdigi ini diramaikan dengan serangkaian kegiatan, termasuk Forum Nasional KomDigi, Indonesia-Korea Smart City Forum & Business Matching, serta Coaching Clinic dan Expo KomDigi. Informasi lengkap terkait jadwal forum dan rangkaian Munas APEKSI VII dapat diakses melalui situs resmi.
Sugianto Hartono, CEO Performa Optima Group, selaku penyelenggara Forum Komdigi 2025, menegaskan komitmennya untuk terus mendukung dan berkontribusi dalam membangun ekosistem digital nasional. Ia meyakini bahwa masa depan digital adalah milik bersama.
