Aktif Bergerak di Usia Paruh Baya: Kunci Menurunkan Risiko Alzheimer

Gaya hidup aktif di usia 45 hingga 65 tahun ternyata memiliki dampak signifikan dalam mencegah penyakit Alzheimer. Mematuhi panduan aktivitas fisik yang direkomendasikan oleh WHO dapat membantu mengurangi penumpukan beta-amiloid, protein yang erat kaitannya dengan perkembangan Alzheimer.

Penelitian menunjukkan bahwa peningkatan aktivitas fisik pada rentang usia tersebut dapat secara substansial menurunkan risiko terkena penyakit degeneratif ini. Sebaliknya, kurangnya aktivitas atau gaya hidup sedenter (kurang gerak) selama periode ini dapat membahayakan kesehatan otak dan meningkatkan kerentanan terhadap Alzheimer di kemudian hari.

Scroll to Top