Kabar Mengejutkan: Mohammed Sinwar, Petinggi Hamas, Dilaporkan Tewas dalam Serangan Udara Israel

Jakarta – Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, mengumumkan kabar yang mengejutkan: Mohammed Sinwar, pemimpin de facto Hamas, dilaporkan tewas dalam sebuah serangan udara. Pernyataan ini disampaikan Netanyahu dalam pidatonya di Knesset, parlemen Israel, pada Rabu (28/5).

Netanyahu menyatakan bahwa Israel telah mengubah lanskap Timur Tengah dengan menumpas teroris dari wilayah mereka. Ia mengklaim bahwa Israel telah memasuki Jalur Gaza dengan kekuatan penuh, melenyapkan puluhan ribu teroris, termasuk tokoh-tokoh penting seperti Mohammad Deif, Ismail Haniyeh, Yahya Sinwar, dan kini, Mohammed Sinwar.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan resmi dari pihak Hamas terkait klaim kematian Mohammed Sinwar.

Mohammed Sinwar adalah saudara dari Yahya Sinwar, mantan pemimpin Hamas yang juga telah dilumpuhkan oleh militer Israel di Gaza selatan pada bulan Oktober. Sinwar sendiri merupakan salah satu target utama Israel, dan disebut-sebut sebagai otak di balik serangan Hamas ke Israel pada Oktober 2023, yang memicu konflik berkepanjangan antara kedua belah pihak. Ia menggantikan Ismail Haniyeh sebagai pemimpin Hamas setelah Haniyeh tewas dalam serangan Israel di Iran.

Scroll to Top