Pasuruan, Jawa Timur – Pemerintah Desa (Pemdes) Randupitu, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, menunjukkan kepeduliannya terhadap kesehatan warganya dengan menggelar sosialisasi pencegahan HIV/AIDS. Acara ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam mengenai bahaya penyakit tersebut dan mewujudkan generasi emas yang bebas dari HIV/AIDS.
Sosialisasi yang bertajuk "Dalam Rangka Mewujudkan Generasi Emas" ini diadakan pada Kamis, 29 Mei 2025, di pendopo kantor desa Randupitu. Acara dimulai pukul 19.45 WIB dan dihadiri oleh berbagai pihak penting, termasuk Plt Camat Gempol, Dr. Ismail Soleh (ahli HIV/AIDS dari Puskesmas Kepulungan), Kasi PM Kecamatan Gempol, Bhabinkamtibmas dan Babinsa, Kepala Desa Randupitu beserta perangkatnya, Ketua BPD beserta anggota, serta para Ketua RT, RW, dan Kawil se-Desa Randupitu.
Kepala Desa Randupitu, Mochamad Fuad, dalam sambutannya menekankan pentingnya program sosialisasi ini. Ia menjelaskan bahwa hingga saat ini belum ditemukan obat penyembuh HIV, sehingga pencegahan dini menjadi sangat krusial.
Pemdes Randupitu sengaja mengundang para Ketua RT, RW, dan Kawil dengan harapan mereka dapat menjadi agen penyuluhan di lingkungan masing-masing. Ilmu yang didapat dari narasumber diharapkan dapat diteruskan kepada warga, sehingga tercipta kesadaran dan pemahaman yang lebih baik tentang bahaya HIV/AIDS.
Acara dilanjutkan dengan sambutan dari Plt Camat Gempol, penyampaian materi oleh kedua narasumber ahli, dan ditutup dengan doa. Sosialisasi ini diharapkan menjadi langkah awal yang efektif dalam melindungi generasi muda Randupitu dari ancaman HIV/AIDS.
Sebagai informasi tambahan, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat kasus HIV/AIDS pertama kali terdeteksi di Amerika Serikat pada tahun 1981. Sementara di Indonesia, kasus pertama ditemukan pada tahun 1987 di Bali.