Paru-paru yang sehat bukan hanya milik mereka yang tidak merokok. Ada berbagai kondisi yang dapat memengaruhi kesehatan organ vital ini. Jutaan orang di seluruh dunia menderita penyakit pernapasan seperti asma, dan penyakit paru obstruktif kronis (PPOK) merenggut nyawa setiap beberapa menit. Masalah paru-paru adalah masalah serius yang patut diwaspadai.
Infeksi paru-paru dapat disebabkan oleh virus, bakteri, atau jamur yang menyebabkan peradangan. Penanganan medis mungkin diperlukan, baik jangka pendek maupun panjang, tergantung pada kondisi individu. Gejala seringkali diabaikan hingga menjadi fatal. Mari kenali tanda-tandanya:
Gejala infeksi paru-paru bervariasi, dari ringan hingga berat, tergantung pada usia, kesehatan umum, dan penyebab infeksi. Gejalanya mungkin mirip flu atau pilek, tetapi cenderung lebih lama.
Berikut gejala umum infeksi paru-paru:
Batuk Berdahak: Membantu mengeluarkan lendir akibat peradangan. Lendir mungkin mengandung darah dan memiliki warna berbeda (bening, putih, hijau, atau abu-abu kekuningan). Batuk dapat berlangsung berminggu-minggu.
Nyeri Dada Menusuk: Nyeri tajam yang memburuk saat batuk atau bernapas dalam. Terkadang terasa di punggung bagian tengah hingga atas.
Demam: Tubuh melawan infeksi. Demam tinggi (di atas 38,9 derajat Celcius) dapat menyebabkan berkeringat, menggigil, nyeri otot, dehidrasi, sakit kepala, dan lemas. Segera cari pertolongan medis jika demam tinggi atau berlangsung lebih dari 3 hari.
Nyeri Tubuh: Otot dan punggung terasa nyeri (mialgia) akibat peradangan.
Hidung Berair: Sering menyertai infeksi paru-paru seperti bronkitis.
Sesak Napas: Merasa sulit bernapas. Segera temui dokter jika mengalami kesulitan bernapas.
Kelelahan: Merasa lesu saat tubuh melawan infeksi. Istirahat sangat penting.
Mengi: Suara siulan bernada tinggi saat mengembuskan napas akibat penyempitan saluran udara.
Gejala pada Kulit dan Bibir: Bibir atau kuku tampak kebiruan karena kekurangan oksigen.
Suara Berderak di Paru-paru: Dokter dapat mendengar suara berderak (kresek bibasilar) menggunakan stetoskop.
Pneumonia, bronkitis, dan bronkiolitis adalah jenis infeksi paru-paru yang umum disebabkan oleh virus atau bakteri. Infeksi jamur (misalnya, Pneumocystis jirovecii, Aspergillus, Histoplasma capsulatum) juga dapat menyebabkan infeksi paru-paru, terutama pada orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.