Partai puncak Liga Champions musim ini akan menyajikan pertarungan sengit antara Paris Saint-Germain (PSG) melawan Inter Milan. Banyak yang memprediksi PSG akan keluar sebagai kampiun dalam laga yang dihelat di Allianz Arena, Munich, pada Minggu (1/6) dini hari WIB.
Pertandingan ini menjadi kesempatan emas bagi PSG untuk meraih trofi Liga Champions perdana mereka. Sebelumnya, mereka harus mengakui keunggulan Bayern Munich di final tahun 2020. Sementara itu, Inter Milan juga berambisi untuk mengangkat trofi setelah dikalahkan Manchester City di final dua tahun lalu.
Perjalanan kedua tim menuju final terbilang impresif. PSG sukses menyingkirkan tim-tim kuat seperti Liverpool, Aston Villa, dan Arsenal. Di sisi lain, Inter Milan berhasil mengalahkan Feyenoord, Bayern Munich, dan Barcelona.
Analisis dari Supercomputer Opta menunjukkan bahwa PSG memiliki peluang lebih besar untuk memenangkan pertandingan ini, dengan probabilitas mencapai 56,6%. Sementara itu, peluang Inter Milan untuk menjadi juara hanya sebesar 43,4%.
Supercomputer tersebut melakukan ribuan simulasi yang menunjukkan bahwa PSG memiliki kemungkinan 44,6% untuk memenangkan pertandingan dalam waktu normal 90 menit. Peluang Inter Milan untuk meraih kemenangan di waktu normal hanya sebesar 29%.
Meskipun demikian, legenda sepak bola Luis Figo mengingatkan bahwa dalam pertandingan final, sulit untuk menentukan siapa yang lebih diunggulkan. "Secara teori, Anda mungkin punya ide, tetapi praktiknya bisa sangat berbeda," ujarnya.
