Jakarta – Marc Marquez meraih kemenangan di MotoGP Qatar 2025 yang digelar di Sirkuit Lusail, Senin (14/4) dini hari. Namun, kemenangan ini diwarnai kejutan dari pembalap Tech 3, Maverick Vinales.
Marquez mengaku terkejut ketika Vinales tiba-tiba menyalipnya di tengah balapan. Vinales, yang memulai balapan dari posisi keenam, sempat memimpin selama lima putaran. Marquez bahkan sempat mengira yang menyalipnya adalah Pedro Acosta, mengingat Acosta sering menjadi pembalap KTM tercepat.
"Saya sangat terkejut ketika Maverick menyalip. Awalnya saya pikir itu Acosta, tetapi ternyata Maverick. Dia sangat cepat," ujar Marquez.
Vinales sendiri sebenarnya sempat meraih podium kedua sebelum akhirnya harus turun ke posisi ke-14 karena penalti 16 detik akibat pelanggaran aturan tekanan ban.
Marquez sempat kehilangan posisi terdepan setelah disalip Franco Morbidelli di awal balapan. Namun, setelah disalip oleh rekan setimnya, Francesco Bagnaia, Marquez termotivasi untuk kembali memacu motornya. Bagnaia akhirnya finis di posisi kedua setelah penalti yang diterima Vinales.
Kemenangan di MotoGP Qatar ini semakin mengukuhkan posisi Marquez di puncak klasemen sementara. Ia kini unggul 17 poin dari adiknya, Alex Marquez. Kemenangan ini juga menjadi kebangkitan bagi Marquez setelah gagal finis di MotoGP Amerika.
