Kemenangan Timnas Indonesia atas China di Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga layak diapresiasi. Bukan hanya pemain, staf pelatih pun patut diberi penghargaan atas hasil maksimal yang diraih. PSSI selalu memberikan fasilitas lengkap, termasuk hotel dan pengawalan, membuat para pemain merasa dihargai.
Momen ini menarik perhatian media Italia, terutama karena ada Emil Audero dan Jay Idzes yang bermain di Liga Italia. Prestasi Timnas Indonesia di kancah internasional, terutama lolos ke putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia, membuat nama Indonesia semakin diperhitungkan.
Media besar Eropa seperti 433 Football Primer dan ESPN menyoroti kemenangan Indonesia atas China. Peran pemain abroad yang bermain di Eropa, khususnya Liga Belanda dan Italia, sangat berpengaruh dalam menarik perhatian media asing. Selain itu, kehadiran Patrick Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia juga menjadi daya tarik tersendiri karena statusnya sebagai legenda sepak bola.
Media Italia menganggap fenomena sepak bola di Indonesia unik, karena popularitas sepak bola di Indonesia sangat tinggi dan dirayakan secara luas. "Ketika kita menjumpai pemain sepak bola atau timnas Indonesia yang selalu berhasil mengumpulkan banyak interaksi dalam setiap unggahannya," tulis Tuto Merkato. Fans Indonesia sangat antusias dalam memberikan dukungan, bahkan melalui media sosial, sehingga banyak pemain timnas Indonesia memiliki jutaan pengikut.
Emil Audero Semakin Mencintai Timnas Indonesia
Kehadiran Emil Audero dan Jay Idzes membuat Timnas Indonesia semakin dikenal di dunia, terutama Eropa. Usai debut manisnya, Emil Audero mengungkapkan kegembiraannya atas hasil pertandingan dan atmosfer di Stadion GBK.
Pengawalan ketat yang diberikan kepada Timnas Indonesia saat berangkat dan pulang dari latihan membuat Emil Audero merasa terhormat.
Pesan Gianluigi Buffon untuk Emil Audero
Di balik penampilan gemilang Emil Audero, ada bimbingan dari legenda kiper Italia, Gianluigi Buffon. Buffon memberikan pesan untuk tidak pernah berhenti berjuang. Emil Audero pernah bermain bersama Buffon di Juventus, di mana ia menjadi kiper ketiga.
Setelah itu, Yan Somar dan Pepe Reina juga menjadi mentor bagi Emil Audero. Reina bahkan memutuskan pensiun, membuka kesempatan bagi Emil Audero untuk menjadi kiper utama di Como 1907.
Dengan performanya, Emil Audero berpotensi mendapatkan kesempatan bermain lagi saat Indonesia melawan Jepang pada 10 Juni mendatang. Maartin Paes harus bekerja keras karena Emil Audero menjadi ancaman serius untuk posisi kiper utama Timnas Indonesia.
