LOS ANGELES – Garda Nasional tiba di pusat kota Los Angeles atas perintah Presiden Donald Trump, menyusul bentrokan keras antara petugas dan demonstran terkait penegakan imigrasi. Kehadiran mereka adalah respons terhadap kerusuhan yang dipicu oleh operasi penegakan imigrasi pada hari Jumat.
Demonstran terlibat konfrontasi dengan pasukan pada Minggu sore di dekat Pusat Penahanan Metropolitan. Anggota Garda Nasional terlihat menggunakan gas air mata dan peluru tidak mematikan.
Protes besar terjadi di seluruh Wilayah L.A., termasuk Westlake, pusat kota, dan Paramount. Aksi ini dipicu oleh operasi Imigrasi dan Penegakan Bea Cukai pada hari Jumat. Beberapa petugas federal dilaporkan terluka selama bentrokan.
Kepala LAPD Jim McDonnell menyatakan 39 orang telah ditangkap. Ia juga menanggapi kritikan atas lambatnya respons kepolisian. McDonnell menekankan bahwa LAPD tidak dapat berpartisipasi dalam penegakan hukum imigrasi sipil, sesuai dengan Undang-Undang Nilai California (SB 54).
Trump mengecam peristiwa di L.A. sebagai "kekerasan, bentrokan, dan kerusuhan." Ia meminta Gubernur California Gavin Newsom dan Wali Kota L.A. Karen Bass untuk "meminta maaf kepada warga Los Angeles atas kinerja buruk mereka."
Presiden mengeluarkan memorandum yang memerintahkan pengerahan 2.000 pasukan Garda Nasional. Sebagian besar berasal dari Garda Nasional California. Komando Utara militer AS mengonfirmasi 300 pasukan berada di wilayah Los Angeles, sementara 500 Marinir AS dalam status siap dikerahkan.
Newsom mengkritik pengerahan militer sebagai "sengaja menghasut" dan meminta Trump untuk membatalkannya. Ia menilai pemerintah daerah lebih tepat menilai kebutuhan sumber daya.
Bass menyebut pengerahan Garda Nasional sebagai "eskalasi yang kacau." Mantan Wakil Presiden Kamala Harris juga mengecam tindakan tersebut sebagai "eskalasi berbahaya."
Rep. Maxine Waters menyebut pengerahan Garda Nasional sebagai "gangguan."
Juru bicara ICE menyatakan operasi penegakan hukum imigrasi telah menangkap pelaku kekerasan dalam rumah tangga dan pemerkosa anak.
Untuk hari ketiga, demonstran berkumpul di pusat kota L.A. untuk memprotes operasi yang sedang berlangsung dan kehadiran otoritas federal. Bentrokan terjadi setelah demonstran bergerak dari Balai Kota ke gedung federal. LAPD mengeluarkan Peringatan Taktis untuk seluruh kota.