Irjen Kemenag Sigap Bantu Jemaah Haji Lansia Terlantar di Makkah

Di tengah panasnya Makkah, semangat petugas haji tak padam dalam melayani jemaah. Setelah fase Armuzna, fokus kini beralih ke pemantauan jemaah yang kembali dari Mina ke hotel di Makkah.

Irjen Kemenag, Khairunas, turut serta langsung dalam membantu jemaah. Sebuah pemandangan mengharukan terlihat saat beliau berlari kecil menyeberangi jalan, menggendong seorang jemaah lansia yang mengalami stroke. Jemaah tersebut kebingungan karena diturunkan di hotel yang salah oleh bus.

"Saya sendiri sedang kurang sehat, tapi tidak tega melihat jemaah kesulitan dan kebingungan setelah diturunkan bukan di tempatnya," ungkap Khairunas.

Selain memantau, Khairunas terjun langsung memastikan jemaah terlayani dengan baik. "Ini adalah upaya kami memberikan kenyamanan dan ketenangan bagi jemaah haji Indonesia," ujarnya.

Khairunas menyoroti tindakan perusahaan bus (syarikah) yang menurunkan jemaah tanpa memperhatikan kondisi fisik dan lokasi pemondokan sebagai sebuah kelalaian serius. Hal ini akan menjadi catatan evaluasi bagi kinerja syarikah.

"Tindakan syarikah yang tidak memerdulikan kondisi jemaah sangat disayangkan dan akan menjadi bahan evaluasi terhadap syarikah yang tidak kooperatif dengan PPIH Arab Saudi," tegasnya. Ia berharap kejadian serupa tidak terulang dan menjadi pembelajaran berharga di masa mendatang. Ini akan menjadi rekomendasi perbaikan agar pelayanan haji semakin baik.

Scroll to Top