Kisah pilu seorang wanita muda asal Bandung menjadi viral di media sosial. Di usia yang masih sangat produktif, ia harus berjuang melawan gagal ginjal stadium akhir. Diagnosis ini ia terima saat usianya baru menginjak 22 tahun, dan keadaannya semakin memburuk hingga usia 25 tahun.
Awalnya, gejala yang dirasakan tampak sepele: mual, nafsu makan menurun, mudah memar, hingga sering mimisan. Kesibukan sehari-hari membuatnya mengabaikan tanda-tanda ini, menganggapnya hanya sebagai kelelahan biasa. Namun, pemeriksaan dokter mengungkap fakta pahit: kedua ginjalnya telah rusak parah dan tidak berfungsi sebagaimana mestinya.
Pengakuan wanita tersebut mengungkap bahwa ia pernah rutin mengonsumsi pil diet herbal tanpa memperhatikan izin edar dan kandungan bahan di dalamnya. Penyesalan mendalam dirasakannya karena kurangnya kehati-hatian.
Gagal ginjal bukanlah penyakit yang datang tiba-tiba. Menurut ahli, penyakit ini berkembang secara bertahap dan dipengaruhi oleh gaya hidup yang dijalani dalam jangka panjang.
Lalu, kebiasaan apa saja yang tanpa sadar dapat merusak ginjal kita? Berikut 5 kebiasaan sehari-hari yang perlu dihindari:
- Konsumsi Garam Berlebihan: Asupan garam yang tinggi dapat memicu tekanan darah tinggi (hipertensi), yang menjadi salah satu faktor risiko utama gagal ginjal.
