Scarlett Johansson membuat kejutan dengan menolak namanya dicantumkan sebagai produser eksekutif dalam film Thunderbolts. Padahal, sebelumnya ia sempat menjadi produser di film Black Widow (2021), yang memperkenalkan beberapa karakter yang juga muncul di Thunderbolts.
Dalam sebuah wawancara bersama David Harbour, Johansson mengungkapkan alasannya. Ia merasa tidak terlibat sama sekali dalam produksi film tersebut. "Nama saya sudah saya minta dicabut dari kredit kok. Soalnya saya gak ikut terlibat sama sekali," ujarnya.
Keputusan ini cukup mengejutkan mengingat Johansson memiliki pengalaman panjang di Marvel Cinematic Universe (MCU). Ia bahkan berbagi pengalamannya tentang bagaimana beberapa film MCU tidak memberikan ruang yang cukup bagi perkembangan karakternya.
"Kalau syutingnya lima setengah bulan dan gak ngerasa terlibat secara emosi, itu lumayan nyiksa sih," ungkapnya. Ia juga menyinggung tentang batasan-batasan kecil yang dirasakannya selama berperan di MCU, seperti tidak bisa mengubah penampilan secara bebas.
Harbour pun setuju dengan pendapat Johansson. Ia merasa perlu mengambil risiko dan mencoba hal-hal baru setelah terlibat dalam proyek yang sama dalam waktu yang lama.
Thunderbolts* akan menampilkan Florence Pugh, Sebastian Stan, Wyatt Russell, Lewis Pullman, Hannah John-Kamen, dan Julia Louis-Dreyfus. Namun, tampaknya Johansson benar-benar ingin melepaskan diri dari dunia superhero.
Langkah Johansson ini memberikan perspektif menarik di tengah tren banyak orang yang berlomba-lomba mendapatkan gelar produser. Ia justru memilih untuk tidak dikreditkan karena merasa tidak berkontribusi pada film tersebut.