Terobosan Baru dalam Penelitian Alzheimer: Alamar Biosciences, ADDI, dan Gates Ventures Bersatu

Kolaborasi strategis antara Alamar Biosciences, Alzheimer’s Disease Data Initiative (ADDI), dan Gates Ventures menandai langkah maju yang signifikan dalam upaya memerangi Penyakit Alzheimer (AD). Proyek ambisius ini bertujuan untuk menciptakan salah satu database proteomik terbesar yang berfokus pada hasil klinis AD dan demensia terkait.

Inisiatif ini akan memanfaatkan teknologi NULISA™ milik Alamar Biosciences untuk menganalisis lebih dari 40.000 sampel plasma. Teknologi canggih ini memungkinkan deteksi protein dengan sensitivitas tinggi, menjanjikan identifikasi biomarker baru yang dapat mempercepat diagnosis dini dan pengembangan terapi yang lebih efektif.

"Kemitraan ini merefleksikan tekad bersama untuk mentransformasi riset Alzheimer melalui data, teknologi, dan kolaborasi global," ujar Yuling Luo, PhD, Pendiri, Pimpinan, dan CEO Alamar Biosciences. "Dengan menggabungkan platform NULISA kami dengan infrastruktur ADDI dan investasi berbasis misi dari Gates Ventures, kami berharap dapat membuka era baru dalam penemuan berbasis biomarker dan pengembangan terapi."

Proyek ini akan mengimplementasikan panel NULISAseq™ CNS Disease Panel 120 dan Inflammation Panel 250 di berbagai pusat penelitian di Amerika Serikat, Swedia, Inggris, dan India. Panel ini mampu mengukur secara akurat ratusan protein terkait otak dan sistem imun hanya dengan sampel darah atau cairan serebrospinal yang kecil. Kemampuan unik panel CNS untuk membedakan tau terfosforilasi yang berasal dari otak dari tau terfosforilasi total dalam darah menjadi kunci untuk mengembangkan program skrining berbasis komunitas.

Data proteomik yang dihasilkan akan diintegrasikan dengan data hasil klinis dan data longitudinal, kemudian dibagikan kepada komunitas peneliti global melalui Global Neurodegeneration Proteomics Consortium (GNPC).

"Memahami dasar biologis Penyakit Alzheimer sangat penting untuk mengembangkan pengobatan yang efektif," kata Niranjan Bose, Managing Director Health & Life Sciences di Gates Ventures dan Direktur Eksekutif sementara di Alzheimer’s Disease Data Initiative. "Inisiatif ini akan menyediakan sumber daya yang berlimpah bagi peneliti di seluruh dunia dan membantu mengatasi hambatan lama dalam deteksi dini dan intervensi bertingkat."

Inisiatif ini merupakan langkah penting dalam membangun atlas proteom plasma Alzheimer yang komprehensif dan teranotasi secara klinis. Kolaborasi strategis ini melengkapi upaya GNPC dalam menyatukan peneliti demensia terkemuka dan database untuk berkolaborasi dan menciptakan salah satu kumpulan data proteomik khusus penyakit terbesar yang pernah dikumpulkan. Proyek ini juga menekankan inklusivitas dengan menggabungkan beragam kelompok dari berbagai populasi geografis dan etnis.

ADDI merupakan koalisi dari organisasi akademis, advokasi, pemerintah, industri, dan filantropi terkemuka yang menyadari pentingnya berbagi data, alat analitik, dan temuan ilmiah untuk mempercepat kemajuan dalam diagnosis, perawatan, dan pengobatan baru bagi penyakit Alzheimer dan demensia terkait.

Alamar Biosciences adalah perusahaan swasta di bidang ilmu hayati dengan misi untuk mendukung proteomik presisi yang memungkinkan deteksi penyakit lebih dini. Platform NULISA™ milik Alamar Biosciences bekerja secara sinergis dengan kemajuan terbaru di bidang genomik untuk mencapai sensitivitas deteksi attomolar satu digit, jauh melampaui teknologi deteksi protein paling sensitif yang ada di pasaran saat ini.

Scroll to Top