Sariawan, luka kecil yang sering muncul di dalam mulut, kerap dianggap sepele. Namun, kisah Charlotte Webster-Salter, seorang pramugari asal Inggris, menjadi pengingat penting untuk tidak mengabaikan gejala ini. Di usia 27 tahun, Charlotte harus menjalani operasi pengangkatan sebagian lidahnya akibat kanker mulut yang awalnya hanya didiagnosis sebagai sariawan biasa.
Charlotte, yang menjalani gaya hidup sehat dengan rutin berolahraga dan tidak merokok, awalnya tidak mencurigai sariawan yang muncul sejak 2018. Ia mengira luka tersebut disebabkan oleh kelelahan. Kondisinya semakin memburuk, hingga akhirnya pada tahun 2020 ia memeriksakan diri ke dokter. Hasil biopsi pada tahun 2021 menunjukkan adanya squamous cell carcinoma, jenis kanker mulut yang juga dikelompokkan sebagai kanker kepala dan leher.
Kanker mulut adalah pertumbuhan sel abnormal yang terjadi di berbagai bagian mulut, termasuk bibir, gusi, lidah, pipi bagian dalam, dasar mulut, dan langit-langit mulut. Seperti kanker lainnya, kanker mulut dapat menyebar ke organ lain jika tidak segera ditangani.
Kenali Gejala Kanker Mulut:
- Luka pada bibir atau mulut yang tak kunjung sembuh
- Bercak putih atau kemerahan di dalam mulut
- Gigi tanggal tanpa sebab yang jelas
- Benjolan di dalam mulut
- Rasa sakit di mulut yang tidak biasa
- Rasa sakit di telinga
- Kesulitan atau rasa sakit saat menelan
Ketahui Perbedaan Sariawan Biasa dan Gejala Kanker Mulut:
Membedakan sariawan biasa dengan gejala kanker mulut sangat penting untuk deteksi dini. Berikut perbedaannya:
- Lokasi: Sariawan umumnya muncul di pipi bagian dalam atau bibir, sedangkan kanker mulut seringkali berada di lidah.
- Rasa Nyeri dan Durasi: Sariawan biasanya menimbulkan rasa nyeri tajam dan sembuh dalam 1-2 minggu tanpa pengobatan. Kanker mulut cenderung tidak terlalu nyeri di awal, namun kondisinya memburuk seiring waktu jika tidak diobati.
- Tampilan Luka: Sariawan berbentuk bulat, berwarna putih atau kuning dengan tepi merah yang jelas. Kanker mulut dapat bervariasi, seringkali berupa bercak putih atau kemerahan yang tidak sembuh.
- Faktor Risiko: Sariawan seringkali disebabkan oleh stres atau sistem kekebalan tubuh yang melemah. Faktor risiko kanker mulut meliputi merokok dan konsumsi alkohol berlebihan.
Kapan Harus Segera Periksa ke Dokter?
Jangan tunda untuk memeriksakan diri ke dokter jika Anda mengalami luka di mulut yang tidak kunjung sembuh atau perubahan tekstur di dalam mulut yang berlangsung lebih dari dua minggu. Semakin cepat kanker mulut terdeteksi dan diobati, semakin besar peluang kesembuhan. Jangan anggap remeh keluhan di mulut Anda, karena deteksi dini dapat menyelamatkan hidup Anda.
