Kanker masih menjadi momok menakutkan di Indonesia, dengan kanker payudara dan kanker serviks (leher rahim) sebagai dua jenis yang paling sering menyerang kaum perempuan. Angka kejadian dan tingkat kematian akibat kanker serviks di Indonesia terbilang tinggi dan memprihatinkan.
Data menunjukkan bahwa angka kematian akibat kanker serviks mencapai sekitar 13,2 per 100.000 penduduk. Tragisnya, diperkirakan sekitar 56 perempuan meninggal dunia setiap harinya akibat penyakit ini. Sementara itu, kasus baru kanker serviks yang dilaporkan mencapai 36.964 dari total 408.661 kasus kanker secara keseluruhan. Lebih dari separuh kasus berakhir dengan kematian. Salah satu penyebab tingginya angka kematian adalah karena sebagian besar kasus baru terdeteksi pada stadium lanjut.
Kanker serviks sebenarnya bisa disembuhkan jika terdeteksi sejak dini. Sayangnya, masih banyak perempuan yang kurang informasi atau enggan melakukan pemeriksaan dan skrining kanker serviks. Padahal, penting untuk mengenali gejala kanker serviks sejak stadium awal agar penanganan bisa segera dilakukan.
Gejala Awal Kanker Serviks yang Perlu Diwaspadai:
- Pendarahan Vagina yang Tidak Normal: Waspadai pendarahan yang terjadi di luar siklus menstruasi, saat berhubungan intim, atau setelah menopause. Pendarahan saat menstruasi yang lebih banyak dari biasanya juga perlu diperhatikan.
- Keputihan yang Tidak Biasa: Keputihan yang normal biasanya berwarna bening atau putih, tidak berbau, dan tidak menyebabkan gatal atau nyeri. Jika keputihan berwarna atau bercampur darah, berbau tidak sedap, dan menyebabkan gatal, segera periksakan diri.
- Nyeri Panggul yang Berkepanjangan: Nyeri pada panggul saat berhubungan intim bisa menjadi pertanda awal kanker serviks.
- Kelelahan yang Berlebihan: Pendarahan abnormal pada vagina dapat menyebabkan kekurangan sel darah merah, sehingga tubuh mudah lelah meskipun sudah cukup istirahat.
- Sering Buang Air Kecil: Sel kanker yang tumbuh di leher rahim dapat menyebar ke kandung kemih, menyebabkan sering buang air kecil.
Gejala Kanker Serviks Stadium Lanjut:
Ketika kanker sudah mencapai stadium lanjut dan menyebar ke organ tubuh lain, beberapa gejala berikut bisa muncul:
- Hilang Nafsu Makan: Kehilangan nafsu makan yang berkelanjutan dapat menyebabkan penurunan berat badan drastis.
- Darah dalam Urine atau Feses: Ditemukan darah dalam urine atau saat buang air besar.
- Perut Membesar: Pertumbuhan sel kanker dapat memicu benjolan pada perut, sehingga perut terlihat membesar.
- Gangguan Fisik Lainnya: Mual, muntah, kejang, atau diare.
Jangan tunda! Jika Anda mengalami salah satu atau beberapa gejala di atas, segera konsultasikan dengan dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut. Deteksi dini adalah kunci keberhasilan pengobatan kanker serviks.