Dalam 24 jam terakhir, tensi antara Israel dan Iran meningkat tajam dengan aksi saling serang rudal. Serangan balasan ini menyebabkan kerusakan parah di dua kota besar di masing-masing negara.
Konflik bermula ketika Israel meluncurkan serangan rudal ke Teheran pada hari Jumat (13/6). Serangan tersebut menghancurkan sebuah gedung bertingkat dan menyebabkan pemadaman listrik di ibu kota Iran.
Menyusul serangan tersebut, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengumumkan rencana operasi besar-besaran ke Iran, dengan target utama pusat nuklir Iran. Serangan awal Israel dilaporkan menewaskan 78 orang dan menyebabkan kepulan asap di jalan tol Teheran.
Sebagai balasan, Iran melancarkan serangan balik ke wilayah Israel mulai Jumat siang hingga hari ini. Ratusan rudal ditembakkan ke kota Tel Aviv dan Yerusalem. Gelombang serangan pertama Iran melibatkan pelepasan 100 rudal.
Langit Tel Aviv dipenuhi dengan kilatan cahaya akibat rudal yang ditembakkan oleh Iran. Ledakan rudal menyebabkan asap mengepul di seluruh kota dan merusak bangunan.
Serangan rudal Iran mengakibatkan setidaknya dua kematian di Israel. Rumah sakit di berbagai kota Israel kewalahan menangani warga sipil yang terluka.
