Liverpool menunjukkan ambisi besar mereka setelah menjuarai Premier League musim 2024/2025. Bukan hanya sekadar janji, The Reds membuktikannya dengan memecahkan rekor transfer klub, mendatangkan gelandang serang berbakat Bayer Leverkusen, Florian Wirtz, dengan nilai transfer mencapai 136,3 juta euro. Langkah ini menandai era baru di bawah kepemimpinan Arne Slot, bukan hanya sekadar masa transisi, melainkan awal dari era agresif di bursa transfer.
Investasi Besar Setelah Era Alisson-Van Dijk
Transfer Wirtz menjadi pengecualian bagi Liverpool yang selama ini dikenal berhati-hati dalam berbelanja pemain jadi. Nilai transfer Wirtz setara dengan investasi besar yang pernah dilakukan untuk mendatangkan Alisson dan Van Dijk. Bahkan, sejak kedatangan Fernando Torres, belum ada pemain depan yang mampu membangkitkan antusiasme sebesar ini sebelum debutnya. Wirtz dianggap sebagai aset berharga bagi sepak bola Jerman.
Di usia 22 tahun, Wirtz telah menarik perhatian banyak klub besar Eropa, termasuk Manchester City, Bayern Munchen, dan Real Madrid. Namun, Liverpool berhasil meyakinkan Wirtz untuk bergabung dan mengamankan kesepakatan setelah menjadi juara liga.
Bukan Perubahan Strategi, Tapi Peluang Emas
Meski banyak yang menganggap ini sebagai perubahan strategi belanja, Liverpool sebenarnya tidak banyak berubah. Mereka hampir merekrut Moises Caicedo dua musim lalu dengan nilai £111 juta, namun sang gelandang memilih Chelsea. Liverpool juga kalah dari Chelsea dalam perburuan Romeo Lavia. Akhirnya, mereka memilih Wataru Endo sebagai solusi jangka pendek.
Musim lalu, Liverpool cenderung menahan diri dari belanja besar. Federico Chiesa menjadi satu-satunya rekrutan besar Arne Slot, sementara Mamardashvili direncanakan datang di musim panas ini.
Mengapa Wirtz Layak Ditebus Mahal?
Menurut manajemen Liverpool, Wirtz adalah pemain yang komplit. Ia kreatif, produktif dalam mencetak gol, dan sangat fleksibel dalam peran menyerang. Meski pernah mengalami cedera ACL, ia mampu bangkit dan tampil luar biasa.
Dalam dua musim terakhir, Wirtz hanya absen dalam lima pertandingan liga. Musim lalu, ia mencetak 16 gol dan 15 assist dalam 45 pertandingan. Di Liga Champions, ia menyumbang enam gol dari sembilan laga. Selain kreatif, Wirtz juga rajin menekan lawan, mencatatkan 1,25 high turnovers per 90 menit—tertinggi di Bundesliga untuk pemain dengan 1.500 menit bermain.
Wirtz Datang Saat Liverpool Kuat
Keputusan untuk menahan belanja musim lalu memberikan ruang gerak lebih besar di bursa transfer kali ini. Tambahan dana dari Liga Champions dan gelar liga juga memperkuat kas klub. Penjualan Alexander-Arnold dan Kelleher mendatangkan dana segar sekitar £26,4 juta.
Transfer Wirtz akan dibayar secara bertahap. Klub berharap publik tidak membebani sang pemain dengan ekspektasi berlebihan sebagai "transfer termahal Inggris". Kesepakatan ini menunjukkan Liverpool membeli pemain terbaik yang tersedia, di saat mereka berada dalam posisi terkuat dalam beberapa tahun terakhir.
