Sirkuit Mugello siap menjadi saksi bisu pertarungan sengit para pembalap MotoGP di seri mendatang. Francesco ‘Pecco’ Bagnaia, sang juara dunia bertahan, menyambut balapan di tanah kelahirannya dengan optimisme tinggi.
Pemicunya adalah hasil positif dari tes yang dilakukan tim Ducati usai balapan di Aragon. Bagnaia, bersama rekan setimnya Marc Marquez, menjajal fairing anyar yang diharapkan dapat meningkatkan performa Desmosedici.
Manajer Tim Ducati, Davide Tardozzi, mengungkapkan bahwa Bagnaia sangat antusias dengan fairing tersebut. Bahkan, besar kemungkinan fairing tersebut akan langsung digunakan di Mugello pada akhir pekan ini.
"Di kubu Pecco, kami melihat senyum dan kegembiraan yang terpancar," kata Tardozzi.
Namun, Tardozzi menambahkan bahwa Marquez masih memiliki beberapa keraguan terkait fairing baru tersebut. Pasalnya, pembalap asal Spanyol itu merasa sudah nyaman dengan settingan motornya saat ini. Meski demikian, Ducati akan tetap mempertimbangkan penggunaan fairing baru jika terbukti lebih unggul.
Bagnaia, yang mengamankan gelar juara dunia MotoGP 2022 dan 2023, saat ini berada di posisi ketiga klasemen sementara MotoGP 2025, terpaut 93 poin dari Marquez yang memimpin.
Tardozzi yakin Bagnaia akan kembali tampil kompetitif di MotoGP Italia 2025. Hasil tes positif menjadi suntikan semangat tambahan bagi pembalap andalan Ducati tersebut.
"Di Mugello, dia akan sangat kompetitif," tegas Tardozzi. "Kami akhirnya menemukan solusi yang dapat meningkatkan rasa percaya dirinya di bagian depan motor. Dia bekerja dengan sangat baik selama tes, memberikan masukan berharga kepada Gigi Dall’Igna dan para insinyur tim."
Ducati memiliki rekor impresif di Mugello, dengan Bagnaia sukses memenangkan tiga balapan terakhir di sana. Selain itu, pembalap Ducati lainnya juga berhasil meraih podium teratas dalam tiga musim beruntun antara tahun 2017 dan 2019.
Secara keseluruhan, Ducati telah meraih enam kemenangan dalam tujuh edisi terakhir MotoGP Italia, kecuali pada tahun 2021 ketika Fabio Quartararo (Yamaha) berhasil memecah dominasi mereka.