Sentuhan Pilu Rumer Willis di Hari Ayah: Merawat Bruce Willis di Tengah Demensia

Hari Ayah menjadi momen yang sarat emosi bagi Rumer Willis. Di tengah perjuangan sang ayah, Bruce Willis, melawan demensia frontotemporal, Rumer mencurahkan isi hatinya dalam sebuah unggahan yang menyentuh.

Rumer, putri sulung Bruce Willis dari pernikahannya dengan Demi Moore, mengakui betapa sulitnya Hari Ayah kali ini. Ia merasakan kesedihan mendalam karena tidak bisa lagi berkomunikasi secara mendalam dengan sang ayah. Penyesalan menghantuinya karena dulu tak banyak bertanya saat Bruce masih mampu bercerita.

Namun, Rumer memilih untuk fokus pada rasa syukur. Ia sadar betapa beruntungnya ia memiliki Bruce sebagai ayah, dan masih bisa memeluk, mencium, serta mengusap kepala aktor legendaris tersebut. Kebahagiaan terpancar ketika Bruce melihat cucu pertamanya, Louetta. Rumer berjanji akan menghargai setiap momen kebersamaan yang ada.

"Aku akan bersyukur atas setiap momen yang kulalui bersamamu. Aku sangat mencintaimu, Ayah. Selamat Hari Ayah," tulis Rumer dengan tulus.

Rumer juga memberikan dukungan kepada mereka yang mengalami situasi serupa, baik yang telah kehilangan ayah, para ibu tunggal yang berperan ganda, maupun para calon ayah.

Bruce Willis didiagnosis menderita aphasia pada Maret 2022, yang kemudian diperjelas sebagai demensia frontotemporal. Kondisi ini memaksa aktor yang dikenal lewat film-film ikonis seperti Die Hard, The Sixth Sense, dan Pulp Fiction untuk pensiun dari dunia akting.

Meskipun mengalami kesulitan berkomunikasi, Bruce tetap dikelilingi oleh orang-orang tercinta. Selain anak-anak dan istrinya, mantan istrinya, Demi Moore, juga turut memberikan perhatian dan dukungan. Demi Moore rutin mengunjungi Bruce setiap dua minggu sekali, menunjukkan bahwa ikatan keluarga mereka tetap kuat meski telah lama berpisah.

Scroll to Top